- REUTERS/Lisi Neisner
VIVAbola - Real Madrid akan menghadapi Borussia Dortmund pada leg 1 semifinal Liga Champions, Rabu 24 April 2013 (Kamis dini hari WIB). Di atas kertas, Los Blancos lebih diunggulkan dalam laga yang berlangsung di Signal Iduna Park tersebut.
Faktor sejarah, pengalaman, dan juga materi tim begitu mengunggulkan Madrid. Los Blancos juga sangat bernafsu memburu La Decima atau gelar Liga Champions ke-10 setelah gagal bersaing dengan Barcelona di pentas La Liga. Madrid sudah 9 kali menjadi juara Liga Champions, tentunya sangat jauh dengan Dortmund yang baru sekali juara.
Pelatih timnas Spanyol, Vicente Del Bosque, bahkan menganggap Dortmund sebagai tim terlemah di semifinal. Die Schwarzgelben memang harus bersusah payah menyingkirkan Malaga di perempat final. Setelah bermain imbang 0-0 di leg 1, Dortmund menang 3-2 di leg 2 berkat dua gol di injury time.
"Madrid dan Barcelona akan menghadapi dua lawan yang tangguh. Tapi, Borussia Dortmund menunjukkan banyak kelemahan saat melawan Malaga," ujar Del Bosque seperti dilansir Marca.
Rekor Buruk Madrid di Jerman
Meski lebih diunggulkan, Madrid tetap harus waspada. Apalagi, catatan statistik justru tidak memihak tim besutan Jose Mourinho. Los Blancos memiliki rekor yang sangat buruk jika bermain di tanah Jerman.
Sejarah mencatat, Madrid sudah 24 kali bermain di Jerman. Hasilnya sangat mengecewakan. Los Merengues cuma menang sekali. Sisanya 17 kali kalah dan 6 kali imbang.
Satu-satunya kemenangan Madrid diraih pada babak penyisihan grup Liga Champions musim 2000/2001. Saat itu, Madrid susah payah menang dengan skor 3-2 atas Bayer Leverkusen.
El Real sempat tertinggal gol Bernd Schneider dan Michael Ballack, sebelum dibalas oleh Roberto Carlos (dua gol) dan Guti Hernandez.
Madrid sudah pernah bertemu dengan Dortmund di babak penyisihan grup D. Tim besutan Juergen Klopp sanggup menang 2-1 saat berlaga di Signal Iduna Park. Kedua tim bermain imbang 2-2 di Santiago Bernabeu. Meskipun demikian, gelandang Madrid, Mesut Oezil tak gentar sedikit pun melawan juara Bundesliga musim lalu itu.
"Kami menaruh hormat kepada mereka, tapi kami tidak takut sedikit pun. Kami mengetahui dengan baik kualitas yang kami miliki dan kami percaya bisa mengalahkan siapa pun," kata Oezil seperti dilansir Soccerway.
"Tujuan kami adalah memenangi Liga Champions. Kami harus bekerja keras untuk mencapainya. Dan kami akan melakukan apa pun untuk mengalahkan Dortmund di dua pertemuan mendatang. Setelah babak penyisihan, tidak ada lagi taktik rahasia antara dua tim ini," lanjutnya.
Dortmund juga memiliki catatan positif di Liga Champions musim ini. Mereka tercatat sebagai satu-satunya tim semifinalis yang belum terkalahkan. Meski bergabung di grup neraka bersama Madrid, Ajax Amsterdam, dan Manchester City, tim besutan Juergen Klopp mampu finis sebagai juara grup.
Namun, Madrid tak perlu gentar. Sebab, El Real juga memiliki kenangan manis saat berjumpa Dortmund di Liga Champions 1997-98. Dortmund yang saat itu berstatus sebagai juara bertahan mampu dikalahkan Madrid di semifinal.
Madrid melaju ke final setelah menaklukkan Dortmund 2-0 di laga pertama dan bermain imbang tanpa gol di leg 2 di Westfalenstadion. Dan Madrid akhirnya mengakhiri "puasa" gelar Liga Champions selama 32 tahun dengan mengalahkan Juventus di laga final lewat gol tunggal Pedrag Mijatovic.
Madrid Diganggu Masalah Cedera
Persiapan Madrid menghadapi Dortmund sedikit terganggu dengan masalah cedera dan akumulasi kartu. Di lini belakang, Alvaro Arbeloa terkena akumulasi. Tampaknya, Sergio Ramos akan dimainkan sebagai bek kanan, sedangkan Pepe dan Raphael Varane bermain di jantung pertahanan.
Bek kiri Marcelo mengalami cedera hamstring, sehingga Fabio Coentrao akan mengisi posisinya. Di lini depan, Karim Benzema dan Mesut Oezil mengalami cedera ringan saat menghadapi Real Betis.
Dengan demikian, Gonzalo Higuain kemungkinan akan menjadi striker tunggal. Dia akan dibantu oleh Angel Di Maria, Mesut Oezil, dan Cristiano Ronaldo di lini kedua.
Sementara itu, Dortmund tampil nyaris dengan kekuatan penuh. Mats Hummels yang sempat mengalami masalah hamstring kemungkinan sudah bisa diturunkan.
Robert Lewandowski akan diandalkan Juergen Klopp di lini depan. Mario Goetze akan berperan sebagai gelandang serang, sedangkan Jakub Blaszczykowski dan Marco Reus ditempatkan sebagai winger.
Perkiraan Susunan Pemain
Borussia Dortmund: Roman Weidenfeller; Lukasz Piszczek, Neven Subotic, Mats Hummels, Marcel Schmelzer; Sven Bender, Ilkay Gundogan; Jakub Blaszczykowski, Mario Goetze, Marco Reus; Robert Lewandowski
Real Madrid: Diego Lopez; Fabio Coentrao, Pepe, Raphael Varane, Sergio Ramos; Sami Khedira, Xabi Alonso; Angel Di Maria, Mesut Oezil, Cristiano Ronaldo; Gonzalo Higuain (one)
BACA JUGA:
Bayern Munich "Hancurkan" Barcelona
12 Fakta Penting Usai Bayern Hajar Barcelona
Ibrahimovic Kesal "Dicium Mesra" Pemain Lawan
Messi Malu Dikalahkan Telak Bayern Munich
Robben Hampir Tak Percaya Bayern Hancurkan Barcelona
VIDEO Gol-gol Bayern Munich ke Gawang Barcelona
Bayern Munich Biasa "Bantai" Lawan dalam 10 Laga Terakhir
11 Kekalahan Telak Barcelona di Kompetisi Eropa
Mission Impossible Barcelona ke Final Liga Champions
FOTO: Messi Tak Berkutik Hadapi Tembok Bayern Munich
Wanita Cantik Pemanis Duel Dortmund Vs Madrid
11 Fakta Menarik Duel Dortmund Vs Real Madrid
