Start Gemilang, PSG Tebar Ancaman di Liga Champions

Para pemain PSG.
Sumber :
  • REUTERS/Charles Platiau

VIVA – Aksi agresif Paris Saint Germain (PSG) di bursa transfer musim panas lalu, langsung menunjukkan hasil positif. PSG tampil garang di Liga Champions awal musim ini.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

Kemenangan telak 4-0 atas Anderlecht di Stade Constat Vanden Stock dalam lanjutan fase grup Liga Champions, menjadi bukti termutakhir kegarangan PSG.

Dua bintang anyar PSG, Kylian Mbappe dan Neymar Jr turut menyumbang gol di laga ini. Mbappe mencetak gol cepat saat laga baru berjalan tiga menit.

Gila, Ini Format Baru Liga Champions!

Sementara Neymar mencetak gol pada menit 66. Neymar melepas tendangan bebas cerdik dengan memperdaya 'pagar hidup' pemain Anderlecht. 

Bola meluncur mendatar dan melewati bawah kaki pemain lawan. Ini menjadi gol ketiga Neymar bersama PSG di fase grup Liga Champions musim ini. 

Rangkuman Momen-momen Penting Duel Liverpool Vs Villarreal

Performa PSG pun menuai pujian dari sang pelatih, Unai Emery. Meski dianggap belum tampil sempurna, tapi PSG terus menunjukkan perkembangan positif.

"Kami memulai laga dengan baik. Jalannya babak pertama tidak sempurna. Tetapi di babak kedua kami menemukan keseimbangan yang lebih baik," ujar Emery dikutip dari laman resmi UEFA.

"Saya sangat senang dengan performa individu. Selain itu, di sana juga tampak ada perkembangan tim," kata juru taktik asal Spanyol tersebut.

Bintang PSG, Marco Verratti juga puas dengan performa rekan-rekan setimnya. "Kami terus tampil lebih baik dan terus menciptakan banyak peluang," katanya. 

"Kami memiliki sejumlah pemain hebat yang bisa membuat perbedaan di pertandingan ini," lanjut bintang internasional Italia itu.

Selanjutnya: Tertajam dan Terkokoh

Tertajam dan Terkokoh

Trio penyerang PSG, Neymar, Edinson Cavani dan Kylian Mbappe

Kemenangan atas Anderlecht membuat PSG kokoh di puncak klasemen sementara grup B Liga Champions. PSG selalu menang di tiga laga pertama fase grup.

Tidak hanya itu. kemenangan ini menjadi sinyal ancaman PSG bagi para tim kuat Eropa lain. Bahwa PSG kini menjadi salah satu kandidat yang patut diperhitungkan.

Seperti dilansir Soccerway, sejauh ini, PSG menjadi tim yang paling banyak mencetak gol terbanyak. Total 12 gol tercipta dari tiga laga yang sudah dilakoni.

Sebelum melumat Anderlecht 4-0, PSG menghajar raksasa Jerman, Bayern Munich 3-0 dan membantai wakil Skotlandia, Celtic enam gol tanpa balas.

Ini menjadi jumlah terbanyak yang dicetak tim Liga Champions musim ini. PSG mengungguli juara bertahan Real Madrid yang sejauh ini baru mencetak tujuh gol.

Koleksi 12 gol PSG hanya dibayangi tipis oleh duo Inggris. Yaitu Chelsea dengan raihan 11 gol dan Liverpool yang sejauh ini sudah membukukan 10 gol.

Selain menjadi yang tertajam, PSG juga menjadi tim dengan pertahanan terkokoh. Karena mereka satu-satunya tim yang belum kebobolan di Liga Champions musim ini.

Pertahanan PSG dianggap lebih baik dari ManCity. Meski memiliki lini pertahanan termahal, skuat besutan Pep Guardiola sudah kebobolan satu gol di Liga Champions.

"Sebuah kepuasan yang tinggi. Sebab kami berhasil menjaga clean sheet (tidak kebobolan) sejauh ini," kata striker PSG, Kylian Mbappe dilansir Soccerway.

"Tapi saya berharap kami mempertahankan tren ini selama mungkin. Saya memprediksi laga akan semakin sulit ketika kami terus melaju di kompetisi ini (Liga Champions)."

Selanjutnya: Momentum PSG

Momentum PSG

Pemain PSG, Neymar dan Kylian Mbappe merayakan gol.

Start bagus PSG di Liga Champions musim ini pun mengangkat kepercayaan diri para pemain. Bahwa mereka akan bisa meraih trofi yang sejak lama klub ini inginkan.

Seperti diketahui, ada ambisi besar yang diusung Oryx Qatar Sports Investments saat membeli PSG pada 2011. Mereka ingin membawa PSG berjaya di Eropa.

Itulah sebabnya, presiden PSG Nasser Al Khelaifi tidak ragu membeli banyak pemain bintang demi memenuhi ambisinya. Sayang, ambisi mereka belum membuahkan hasil.

Dan musim ini dianggap menjadi momentum terbaik PSG memenuhi ambisi mereka. Namun bek anyar PSG, Dani Alves meminta rekan-rekan setimnta tetap tenang.

"Kami masih di tengah proses. Kami masih harus mengembangkan beberapa aspek permainan kami," kata bek veteran asal Brasil tersebut.

"Kami sudah berada di jalur yang tepat. Tapi kami harus mempertahankan tren kemenangan ini dan memenuhi eksptektasi terhadap kami," jelasnya.

Bukan tanpa alasan, Alves melontarkan pernyataan ini. Sebab bek berusia 34 tahun itu sudah berpengalaman berlaga di Liga Champions saat masih berkostum Barcelona.

Alves tahu bagaimana rumitnya menjuarai turnamen paling bergengsi di Eropa ini. Dia sendiri sudah tiga kali menjuarai Liga Champions bersama Barcelona.

"Jelas kami memiliki campuran yang bagus, pemain kualitas nan berpengalaman dan para pemain muda berbakat. Tapi hal ini masih harus dibuktikan hingga akhir," katanya.

Layak dibuktikan, bagaimana akhir dari start gemilang PSG ini. Apakah akan berakhir manis dengan raihan trofi, atau justru mereka akan terseok-seok di tengah perjalanan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya