- ANTARA/Ismar Patrizki
VIVAbola - Rombongan bus yang mengangkut ratusan suporter Persija Jakarta, Jakmania, diserang sekelompok orang tidak dikenal di kawasan Cikampek, Jawa Barat, Kamis 29 Agustus 2013, sekitar pukul 13.30 WIB. Insiden itu terjadi di dekat gerbang tol Cikampek.
Ketua koordinator Jakmania wilayah Depok, Reinhard Hermanus, yang ikut bergabung dalam rombongan suporter Persija mengungkapkan, peristiwa itu terjadi secara tiba-tiba. Reinhard mengaku kaget bus yang ditumpanginya diserang. Padahal, tidak ada atribut Persija terpasang di bus.
"Kejadian itu tiba-tiba saja terjadi, kami juga kaget. Tiba-tiba batu melayang di sana sini dan kaca bus pecah," ungkap Reinhard saat dihubungi VIVAbola siang tadi.
Akibat insiden itu, beberapa orang suporter mengalami luka di bagian kepala dan kaki. "Saat bus dilempari batu, keadaan di dalam bus panik. Teman-teman berusaha menyelamatkan diri masing-masing," cerita Reinhard.
Setelah bus diserang, Reinhard melanjutkan, penumpang bus turun dan sempat terlibat bentrok fisik dengan penyerang. "Bentrok itu berlangsung sekitar setengah jam."
Reinhard menambahkan, bus yang ditumpangi tertinggal dari rombongan karena tersasar saat perjalanan pulang dari Sleman menuju Jakarta.
"Bus kami sempat tersasar tadi malam saat perjalanan pulang dari Sleman. Ada sekitar empat bus yang tertinggal dengan rombongan bus lain. Karena itu, siang ini kami baru sampai di Cikampek," tuturnya. (one)
Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak
The Jakmania akan orenkan Manahan saat lawan Persib.
