- VIVA.co.id/Lucky Aditya (6-2-2017)
VIVA.co.id – Ketua Panitia Pelaksana Piala Presiden 2017, Iwan Budianto menyerahkan sepenuhnya kepada klub terkait dengan Pemilihan Kepala Daerah, atau Pilkada serentak. Indonesia akan menggelar Pilkada serentak, Selasa 15 Februari 2017, secara serentak di 101 daerah.
Di saat yang bersamaan, sejumlah tim tengah melakukan persiapan, atau bahkan pertandingan penyisihan grup Piala Presiden 2017.
Terkait hal ini, Iwan menyerahkan seluruh keputusan terkait hak memilih para pemain kepada masing-masing klub.
Menurut Iwan, ranah untuk memberikan izin bukan dari panitia Piala Presiden, melainkan dari klub yang mengontrak pemain.
"Kami menyerahkan ke klub. Kebijakan berada di klub ya, bukan berada di kami," kata Iwan, saat dihubungi VIVA.co.id, Senin 13 Februari 2017.
Iwan mengibaratkan, pemain berkerja di sebuah perusahaan. Sehingga, yang berhak memberikan izin, atau tidak adalah perusahaan di mana karyawan bekerja.
"Ya, kita lihat arahan klub bagaimana. Kan seperti perusahaan harus tunduk dan patuh dengan aturan perusahaan. Jadi, tergantung mereka mau kasih izin, atau tidak. Terlalu jauh, jika panitia turnamen," tambah Iwan.
Sebelumnya, pemain dari Persija Jakarta akan melewatkan Pilkada DKI, karena mereka harus bertanding di Malang. Sebab, manajemen Persija hingga saat ini belum ada rencana pulang.
"Sejauh ini, kami belum mendapatkan informasi apakah akan kembali, atau tidak. Kami saat ini masih berada di Malang, untuk persiapan pertandingan terakhir di penyisihan Grup B Piala Presiden," kata Media Officer Persija Jakarta, Mozes Ruipassa. (asp)
