Persib Harap Aturan 3 Pemain Muda Tak Diterapkan di Liga 1

Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman
Sumber :
  • Twitter/@Persib

VIVA.co.id – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, memiliki catatan tersendiri terhadap gelaran Piala Presiden 2017. Salah satunya, yakni regulasi menurunkan tiga pemain muda selama 45 menit.

Persib Bandung dalam Atmosfer Bagus Jelang Lawan Borneo FC

Pelatih berusia 58 tahun ini memuji regulasi tersebut. Meskipun sebelumya sempat diragukan, karena khawatir terjadi kecemburuan antarpemain.

Persib memiliki lima pemain muda, di antaranya Gian Zola, Febri Hariadi, Henhen Herdiana, Angga Pratama, dan Ahmad Basith. Kelimanya mencuat sebagai pemain muda Maung Bandung di Piala Presiden 2017.

Respons Pelatih Persib Usai Championship Series Liga 1 Dipastikan Pakai VAR

Meskipun demikian, untuk kompetisi resmi Liga 1 yang rencananya berlangsung awal April nanti Djadjang meminta PSSI, agar regulasi tiga pemain muda U-22 tidak diterapkan kembali. Terlebih, peraturan di Piala Presiden sebagai adaptasi untuk kompetisi.

"Harapan ke depan, dalam kompetisi resmi jangan ada regulasi tiga pemain muda. Mungkin satu pemain bisa, karena cukup berat dalam kompetisi," ucap pelatih yang akrab disapa Djanur kepada VIVA.co.id.

Persib Bandung Tetap Waspadai Borneo FC yang Pincang

Meski begitu, dia juga tak menampik, jika aturan tersebut mampu mencuatkan para pemain mudanya. Bahkan, tiga di antaranya mampu menembus timnas Indonesia U-22.

Gian Zola, Febri Hariadi, dan Henhen Herdiana menjadi pemain yang terpilih untuk masuk ke dalam daftar pemain yang mengikuti seleksi Timnas U-22 arahan Luis Milla Aspas.

"Ternyata, regulasi cukup menguntungkan buat Persib, karena bisa melihat tiga pemain muda kami menunjukkan progres yang bagus sehingga bisa dipanggil timnas Indonesia," kata Djajang.

"Saya pikir, ini adalah ide yang bagus bisa menjaring pemain muda yang potensial, khususnya Timnas," jelasnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya