Marquee Player Bisa Jadi Pisau Bermata Dua Bagi Arema

Arema Juara Piala Presiden 2017 Usai Kalahkan PBFC
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA.co.id – Arema FC sedang mempertimbangkan untuk merekrut marquee player demi menghadapi kompetisi musim 2017. Tapi, mereka tak mau terburu-buru dalam merekrut pemain kelas atas tersebut.

Keluar dari Zona Degradasi, Arema FC Fokus Tatap 2 Laga Sisa

Manajer Arema, Ruddy Widodo, menyatakan ada beberapa hal yang dipikirkannya sebelum merekrut marquee player. Pertama adalah terkait kebutuhan teknis.

Kedatangan marquee player, disebut Ruddy, bisa saja merusak harmoni permainan Arema. Dia khawatir pemain yang didatangkan justru menjadi perusak kekompakan tim.

Hasil Liga 1: Kejutan Arema di Markas Borneo FC, Persija Tahan Imbang Barito Putera

"Jangan karena nila setitik, rusak susu sebelanga. Jangan karena kehadiran satu pemain, rusak harmoni tim," kata Ruddy, Senin 20 Maret 2017.

"Sepakbola itu permainan kolektif, bukan pekerjaan satu atau dua orang. Makanya, Arema sangat cermat dan berhati-hati dalam menyikapi kondisi ini," lanjutnya.

Sudah Juara Regular Series, Borneo FC Tetap Ingin Taklukkan Arema FC

Di sisi lain, perekrutan marquee player bisa mendatangkan keuntungan bagi Arema. Penjualan merchandise serta tiket penonton di stadion bisa saja meningkat.

"Tapi, kalau jadi duri dalam daging, lebih baik tak rekrut. Maksimalkan potensi pemain yang ada, bisa jadi opsi. Apalagi, kalau tim yang sudah ada bisa mengalahkan tim lainnya. Kehadiran marquee player juga bisa bikin tambah hebat," terang Ruddy. (one)

 Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro dan pemain Arema FC Syaeful Anwar.

Lawan PSM Makassar Jadi Laga Hidup Mati Bagi Arema FC

Arema FC akan menghadapi laga hidup dan mati dalam lanjutan Liga 1 saat melawan PSM Makassar. Duel pekan ke-33 ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024