Striker Persib Minta Bobotoh Introspeksi

Aksi para suporter sepakbola di Stadion GBLA beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA.co.id - Salah satu suporter Persib Bandung, Ricko Andrean meninggal dunia. Pria berusia 22 tahun itu menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Santo Yusuf, Bandung, Sabtu 22 Juli 2017.

Merayakan Ulang Tahun ke-89 Persib Bandung

Dia menjadi korban amukan sesama Bobotoh pada laga panas Persib menghadapi Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, pekan lalu.  Ricko tak berdaya hingga mendapat luka-luka serius.

Kepergian Ricko rupanya menyimpan duka mendalam bagi penyerang Persib, Tantan. Pemilik nomor punggung 82 ini mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ricko Andrean.

Bangkit, Persib Sukses Bungkam Arema FC

"Pertama Tantan sekeluarga mengucapkan turut berduka cita atas meningalnya Ricko. Semoga almarhum diterima di sisi  Allah dan di jadikan ahli surga," ucap Tantan, Jumat 28 Juli 2017.

Lebih lanjut, dia menyesalkan ulah oknum Bobotoh yang mengeroyok Ricko hingga tak sadarkan diri. Padahal, Ricko bermaksud untuk melindungi suporter Persija, The Jakmania dari amukan Bobotoh.

Persib Gusur Arema FC Setelah Libas Persiraja di Bawah Guyuran Hujan

Dia berharap peristiwa tersebut tidak terulang kembali dan para Bobotoh bisa berkaca dari tragedi ini. Selain itu, kekerasan di dalam sepakbola segera dihentikan karena bisa memakan korban lebih banyak.

"Ke depannya semoga tidak ada korban lagi, apalagi bobotoh. Dengan kejadian ini menjadi cermin buat kita semua," ungkap nya.

"Mudah-mudahan ada hikmah dibalik semua itu dan jangan main hakim sendiri apalagi salah sasaran," bebernya.

Sebagai perwujudan duka cita, rencana pada laga melawan Perseru Serui di Stadion Marora, Sabtu 29 Juli 2017. Skuat Maung Bandung akan menggunakan pita hitam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya