Rusuh Persita dan PSMS, 1 Orang Suporter Tewas

Persita Tangerang
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Sepakbola Tanah Air kembali berduka. Itu setelah seorang suporter klub Liga 2, Persita Tangerang, bernama Banu Rusman tewas setelah menjadi korban keributan antar suporter.

Kisah Andik Vermansah, Sempat Jadi Rebutan Klub Top Dunia Kini Terseok-seok di Liga 2

Kericuhan terjadi usai Persita kalah 0-1 dari PSMS Medan, Rabu 11 Oktober 2017, yang membuat mereka gagal melaju ke 8 besar. Para pendukung Pendekar Cisadane yang hadir di Stadion Persikabo, Kabupaten Bogor, merasa tak puas dengan kekalahan ini dan turun ke lapangan untuk menghampiri bench Persita.

Setelahnya, mereka melemparkan batu dan botol ke arah pendukung PSMS. Merasa tak terima, pendukung PSMS ikut turun ke lapangan dan mengejar suporter Persita dengan membabi buta.

Persikabo 1973 Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi dari Liga 1 Musim Ini

Akibatnya, belasan penonton yang tak bersalah ikut mengalami luka-luka. Diketahui sebanyak 18 orang suporter Persita harus dilarikan ke RSUD Cibinong.

Sayangnya, dari sejumlah korban tersebut, ada satu yang harus meregang nyawa, yakni Banu Rusman. Pemuda asal Tangerang Selatan itu mengalami sobek di bagian kepala. Nyawanya tak tertolong meski sempat mendapatkan perawatan di RSUD Cibinong.

PSBS Biak Buka Suara Terkait Kerusuhan Suporter di Kandang Semen Padang

Mengetahui hal tersebut, Persita pun langsung mengucapkan belasungkawa melalui akun Instagram resminya. Mereka berharap insiden kemarin segera diusut tuntas.

Pemain Bhayangkara FC rayakan gol Radja Nainggolan

Bhayangkara FC Resmi Terdegradasi ke Liga 2

Bhayangkara FC resmi menjadi tim kedua yang harus terdegradasi ke Liga 2 musim depan. The Guardian menyusul langkah Persikabo  1973 yang sudah degradasi terlebih dahulu.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024