- REUTERS/Peter Powell
VIVA – Banyak cerita balik layar yang terungkap, setelah pengumuman FIFA Best 2017. Penentuan terbaik dilakukan melalui voting, yang dilakukan oleh kapten dan pelatih Timnas sedunia.
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane terpilih sebagai pelatih terbaik menyisihkan Antonio Conte (Chesea) dan Massimiliano Allegri (Juventus).
Ada certia menarik soal pelatih ini. Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, masuk nominasi awal, tapi namanya tak masuk tiga besar.
Uniknya, ada pemain yang dilatihnya yang merupakan seorang kapten Timnas tak memilihnya di urutan pertama. FIFA menerapkan sistem poin, urutan pertama berbobot lima poin, kedua berbobot tiga poin, dan ketiga satu poin.
Kiper Tottenham Hotspur, Hugo Lloris, yang juga Kapten Timnas Prancis, ternyata tak memilih bosnya itu di urutan pertama. Lloris lebih memilih Zidane, baru kemudian Pochettino.
Melansir Independent.co.uk, Selasa 24 Oktober 2017, Pochettino mengaku senang dengan pilihan pemainnya itu.
"Dia memilih saya di nomor kedua," kata Pochettino, tertawa.
"Siapa yang nomor satu? Zidane? Bagus, dia Prancis! Saya senang, itu normal," ujar pelatih asal Argentina itu.
"Zidane menerima tropi sebagai manajer terbaik dan dia memang layak menjadi yang nomor satu."
