VIVA – Malang betul nasib yang dialami Gareth Bale. Tottenham Hotspur kini dilaporkan sudah tak mau menampungnya.
Bale kembali ke pelukan Tottenham pada musim panas lalu dengan status pinjaman selama dua musim. Kembali ke Spurs diharapkan bisa membuat Bale memperbaiki kariernya yang sempat anjlok bersama Real Madrid.
Sayangnya, yang terjadi justru tak sesuai harapan. Bale malah cuma jadi penggembira bangku cadangan. Bahkan, waktunya lebih banyak tersita untuk pemulihan cedera.
Imbasnya, dia baru mencatatkan 12 penampilan dengan torehan tiga gol. Dia juga lebih banyak diturunkan sebagai pemain pengganti.
Manajer Tottenham, Jose Mourinho, sudah mengisyaratkan jika Bale sejatinya merupakan surplus yang tak terpakai. Sebab, dia juga sudah memiliki sederet pemain berkualitas seperti Lucas Moura, Steven Bergwijn, dan Giovani Lo Celso yang juga bisa beroperasi di posisi yang sama dengan Bale
Situasi ini membuat Bale terjepit. Mourinho pun sudah berniat mengembalikannya lebih cepat ke Real Madrid, yakni pada musim panas mendatang.
"Saat ini, Tottenham tak mempertimbangkan musim kedua untuk Bale di Spurs," kata manajer asal Portugal dikutip Marca.
"Jika Bale bertahan, itu hanya tindakan membantu salah satu pahlawan mereka di masa lalu," jelasnya.
Bale setidaknya masih memiliki waktu enam bulan untuk membuktikan kepantasannya berseragam Spurs. Jika penampilannya membaik, bukan tak mungkin The Lilywhites akan berubah pikiran untuk mempermanenkannya dari Madrid.
