- Zimbio
VIVAbola - Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson berharap kasus bek MU Patrice Evra dengan striker Liverpool Luis Suarez telah berakhir dan menjadi bagian masa lalu. Setan Merah dan The Reds akan kembali berduel di Old Trafford dalam lanjutan Premier League.
Suarez didenda £40 ribu serta sanksi delapan laga setelah dianggap telah melakukan tindakan rasial terhadap Evra saat pertemuan kedua tim pada Oktober 2011 lalu. Insiden berlanjut empat bulan kemudian ketika keduanya enggan berjabat tangan saat kedua tim bersua pada Februari 2012.
"Akan selalu ada situasi yang terbangun di setiap pertandingan antara MU dan Liverpool. Sederhana saja, itu karena faktor sejarah antara dua klub yang paling sukses di negeri ini. Itu membawa agenda tersendiri jelang pertandingan," kata Fergie seperti dilansir Mirror.
"Pertandingan tahun lalu sangat disayangkan karena adanya perilaku Suarez. Tapi mudah-mudahan di pertandingan kali ini hanya soal pertemuan kedua klub. Dan sekarang kami hanya fokus pada pertandingan," lanjutnya.
Pelatih berusia 71 tahun itu pun mengaku puas dengan kinerja MU sejauh ini yang sukses memuncaki klasemen sementara Premier League. Pasalnya MU mengakhiri musim lalu dengan hasil mengecewakan setelah kalah dalam perebutan gelar dari rivalnya, Manchester City.
"Kami telah melakukan apa yang sejak awal kami katakan untuk kami lakukan. Kiprah di liga berjalan dengan baik sejauh ini. Dan kami berada dalam posisi yang bagus. Sekarang Kami hanya perlu memastikan bahwa kami terus menjaga konsentrasi dan tetap bermain dengan cara kami," katanya. (adi)
Rekor Buruk Mourinho di MU
Dari dua manajer sebelumnya, Mourinho memiliki rekor terburuk.
