Mancini: Jika Saya Orang Inggris Pasti Akan Dipuja

Manajer Manchester City, Roberto Mancini
Sumber :
  • REUTERS/Stefan Wermuth
VIVAbola -
Yaya Toure Akhirnya Menyerah, Minta Agennya Diam
Manajer Manchester City, Roberto Mancini kini tengah dalam tekanan. Posisinya kini tengah terancam menyusul kegagalan The Citizens baik di pentas domestik maupun Eropa. Namun, Mancini punya cara untuk membela diri.

Guardiola Diragukan, Xavi Turun Tangan

Mancini semakin terpojokkan setelah Sergio Aguero dan kawan-kawan gagal bersaing dengan Manchester United di pentas Premier League. Tak hanya itu, jauh sebelumnya, The Citizens juga gagal bersaing di ajang Champions League. The Citizens langsung tersingkir sejak fase penyisihan grup. Kini harapan satu-satunya hanya tinggal final FA Cup melawan Wigan Athletic.
Klopp Ternyata Pernah Kepincut Datangkan De Bruyne


Mancini sendiri mengaku tak ingin terbebani dengan derasnya kritikan yang mengarah kepadanya. Ia menilai kritikan diterimanya hanya karena ulah media Inggris yang tak suka dengannya. "Jika saya orang Inggris mereka pasti akan memuji saya setinggi langit," kata Mancini kepada Gazzetta dello Sport. "Sayangnya saya orang Italia sehingga mereka terus mengritik saya," lanjutnya.


"Mereka lupa bahwa Manchester United berhasil menambahkan Robin van Persie dan Shinji Kagawa ke dalam skuad mereka. Kami kalah dalam selisih gol karena transfer kami yang terbatas," ujar Mancini menanggapi keberhasilan MU dalam perebutan gelar Premier League.


Media-media Inggris saat ini juga tengah ramai memberitakan mengenai kandidat pengganti Mancini di Etihad Stadium. Pelatih Malaga, Manuel Pellegrini menjadi kandidat terkuat saat ini. Tapi Mancini juga punya alibi dengan rumor tersebut.


"Itu sungguh tak benar dan saya tidak merasa dalam tekanan saat ini. Mereka mengritik saya karena berada di posisi kedua. Tapi teori tampak benar bahwa kemudian siapapun akan dipecat jika Sir Alex Ferguson memenangkan Premier League dan Michel Laudrup membawa Piala Liga," kata Mancini.


"Namun alasan sebenarnya karena saya orang Italia. Padahal, dalam beberapa tahun silam, sepakbola Inggris selalu di tangan Manchester United, Chelsea and Arsenal. Sekarang kami sukses membuat mereka bingung," ujar Mancini kesal. (sj)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya