- Zimbio.com
VIVA.co.id – Berita keretakan hubungan antara pemain dan manajer setelah Jose Mourinho diangkat sebagai manajer Manchester United, sering menghiasi berbagai media. Banyak pemain yang diduga kuat bakal jadi "tumbal" Mourinho.
Salah satunya sayap asal Argentina, Marcos Rojo. Belum pernah dimainkannya Rojo di Premier League, diduga kuat sebagai indikasi kalau Mourinho tak lagi memerlukan jasanya di MU.
Rumor hengkang pun menyeruak. Rojo banyak dikaitkan dengan klub-klub lain yang akan menjadi tempatnya meneruskan karier.
Namun, kepada Daily Mail, Rojo mengklaim dia masih dibutuhkan Mourinho. Ini semacam penegasan kalau dia tidak akan angkat kaki dari Old Trafford.
"Banyak orang mengatakan kalau dia (Mourinho) tidak menginginkan saya. Namun sejak dia pertama kali datang ke sini, dia mengatakan kepada saya kalau sewaktu-waktu dia tak lagi memerlukan saya, dia akan bilang," ujarnya.
"Mourinho manajer yang sangat baik dengan segala tuntutannya. Saya suka cara dia berpikir dan pendekatan dengan tiap pemain, itu mambuat saya terkejut. Saya akan bekerja keras demi bermain lebih sering," kata Rojo.
Pulihnya Luke Shaw dari cedera membuat Rojo "tergusur". Itulah yang membuatnya kini belum sekali pun diturunkan di Premier League.
Rojo dimainkan Mourinho di dua pertandingan Liga Europa kala melawan Feyenoord dan Zorya Luhansk. Di dua laga itu Rojo bermain 90 menit.
