- Reuters / Eddie Keogh
VIVA.co.id – Jadwal padat telah menanti Tottenham Hotspur. Dalam 23 hari, Spurs akan melakoni tujuh pertandingan di ajang Premier League dan Liga Champions.
Tak tanggung-tanggung, 3 lawan yang akan dihadapi Spurs menyandang status rival. Liverpool, Leicester City, dan Arsenal bakal mereka hadapi di tujuh laga tersebut.
Situasi ini tentunya membuat manajer Spurs, Mauricio Pochettino, pusing. Sebab, mayoritas pemain mereka baru saja kembali ke klub usai melakoni tugas bersama tim nasional masing-masing.
"Masalah jelang periode padat ini adalah kami punya 16 hingga 17 pemain yang baru saja kembali dari jeda internasional. Membuat mereka untuk kembali kompak adalah pekerjaan yang sulit," kata Pochettino seperti dilansir Daily Mirror.
Selain kekompakan, masalah kebugaran juga menjadi sorotan Pochettino. Pria asal Argentina tersebut mengisyaratkan bakal melakukan rotasi di Spurs saat melakoni periode neraka hingga 6 November 2016.
Kebijakan ini diambil agar para pemainnya bisa terhindar dari cedera. "Kami bekerja keras untuk mengambil keputusan agar tak kehilangan pemain di enam laga berikutnya," ujar Pochettino.
Nasib Spurs di musim ini, masih disebutkan Pochettino, sebenarnya bisa ditentukan dalam 23 hari ke depan. Hasil yang diraih selama rentang waktu tersebut, dianggap sudah cukup mencerminkan posisi Spurs di Premier League dan Liga Champions pada akhir musim nanti.
"Ini menjadi sangat penting dan tak mudah mengambil sebuah keputusan dalam menyusun skuat. Kami dituntut untuk bisa menang. Tapi, di sisi lain kami harus siap berjuang di laga berikutnya.”
(mus)
