- Reuters / Phil Noble
VIVA.co.id - Josep Guardiola mengakui saat ini melatih Manchester City bukan perkara mudah. Bahkan, lebih sulit dari Barcelona dan Bayern Munich yang pernah diasuhnya.
Kemampuan Guardiola dalam menangani sebuah tim memang tak perlu diragukan lagi. Selama menukangi Barcelona pada periode 2008-2012, Pep sudah merengkuh 14 trofi.
Sedangkan di Bayern, sudah tujuh trofi berhasil direbutnya. Tercatat, pelatih berusia 46 tahun ini sukses memberikan gelar juara bagi Bayern dan Barcelona di musim pertama kepelatihannya.
Capaian tersebut yang membuat ManCity tertarik merekrutnya. The Citizens ingin Guardiola bisa membawa mereka menguasai kompetisi Inggris dan Eropa.
Namun nyatanya, hal tersebut tak mudah diraih oleh Guardiola. Di Premier League, ManCity tertinggal 13 poin dari Chelsea yang berada di puncak klasemen sementara.
Sedangkan di Liga Champions, Sergio Aguero cs tersingkir di babak 16 besar oleh AS Monaco. Kini, peluang Guardiola untuk memberikan gelar juara ada di Piala FA, di mana ManCity akan lebih dulu melawan Arsenal di semifinal.
Guardiola mengakui ManCity saat ini belum sesuai dengan yang diinginkannya. Namun, hal tersebut membuat manajer asal Spanyol ini makin tertantang untuk bisa memberikan gelar juara.
"Akan butuh waktu lebih lama untuk mendapatkan tim yang saya inginkan. Untuk berbagai alasan, di klub lain, memang sedikit lebih mudah. Di sini memang lebih lama," kata Guardiola dilansir Soccerway.
"Itulah yang saya sukai. Ini pertama kalinya dalam karier saya sebagai manajer ketika saya merasa inilah waktunya (mendapatkan tantangan berat). Mungkin yang dulu-dulu saya beruntung sebagai manajer," lanjutnya. (one)
