- Reuters/Tony O'Brien
VIVA.co.id – Kejadian tak menyenangkan dialami striker Manchester United, Romelu Lukaku, di laga kontra Southampton, Sabtu 23 September 2017. Dalam duel tersebut, Lukaku mendapatkan serangan rasis dari suporter.
Pada pertengahan laga, ada nyanyian bernada rasis yang dialamatkan kepada Lukaku. Nyanyian tersebut samar-samar terdengar lantaran, setelahnya terdengar chant khas milik suporter MU.
Manajemen MU meradang dengan tindakan suporter yang melancarkan serangan rasis terhadap Lukaku. Sebab, ini adalah kali kedua Lukaku jadi korban rasis. Mereka pun meminta agar pihak stadion memberikan rekaman CCTV, demi menemukan pelaku.
Kubu Setan Merah juga tak segan untuk menyeret pelaku ke ranah hukum. Buktinya, kasus ini sudah dilaporkan ke pihak Kepolisian.
"MU tak punya toleransi dalam menyikapi pelaku serangan rasisme. Klub dan pemain sudah jelas untuk meminta mereka menghentikan nyanyian tersebut," begitu pernyataan resmi MU dilansir Sky Sports.
"Sampai sekarang, kami masih berdiskusi dengan polisi dan meminta rekaman CCTV dari Southampton. Kami ingin mengidentifikasi siapa yang tak menghormati pemain dengan lagu tersebut," lanjut mereka.