- Reuters / Stefano Rellandini
VIVA.co.id – Ketegangan antara penyerang Inter Milan, Mauro Icardi, dan suporter garis keras (Ultras) dikabarkan kembali terjadi. Mobil yang ditumpangi penyerang asal Argentina tersebut dikabarkan jadi sasaran serangan Ultras.
Dilansir Football Italia, sekitar 40 orang suporter garis keras Inter mencoba menyerang mobil yang membawa Icardi dan istrinya, Wanda Nara, usai laga Inter kontra Cagliari.
Penyebabnya, tak lepas dari kekalahan yang diterima Inter dalam laga tersebut. Inter menyerah 1-2 dari Cagliari dalam laga yang digelar di Giuseppe Meazza. Lebih parahnya, Icardi gagal menunaikan tugasnya mengeksekusi penalti.
Kegagalan Icardi dan kekalahan Inter, kian meruncingkan perseteruan dengan para suporter. Ini adalah episode lanjutan dari pernyataan kontroversial Icardi dalam buku autobiografi.
Jika sebelumnya Icardi menyatakan siap membawa 100 penjahat Argentina untuk membunuh banyak Ultras, kini para Ultras merespons. Para Ultras membawa spanduk yang dibentangkan di dekat rumah Icardi.
"Kami di sini. Saat teman-teman Argentina Anda tiba, akankan Anda memperingatkan kami atau lari seperti pengecut?" tulis para Ultras dalam spanduk.
Sementara itu, kabar serangan yang dialamatkan kepada mobil Icardi justru dibantah oleh sang istri. Menurut Wanda, tidak ada yang terjadi saat ia dan Icardi kembali keru mah.
"Tidak ada yang terjadi saat kami kembali ke rumah. Kami kembali ke rumah, tanpa ada masalah sedikit pun," ujar Wanda dikutip FCInter1908.it.
(mus)
