11 Bintang Sepakbola Jejali Tim Terbaik Eropa Musim Ini

Sumber :
  • REUTERS/Gustau Nacarino
VIVA.co.id
Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United
- Musim 2014-15 di seluruh Eropa akhirnya selesai bergulir. Beberapa nama pun mencuat ke permukaan setelah penampilan gemilang mereka sepanjang musim.

5 Pertemuan Terakhir MU Vs Tottenham, Hujan Gol dan Pembantaian

11 nama pemain pun terpilih untuk mengisi formasi 3-4-3 dari tim terbaik di daratan Eropa musim ini. Berikut formasi lengkapnya, versi
Marcus Rashford Gantikan Kylian Mbappe di PSG?
Soccerway :

Kiper:
David De Gea (Manchester United)
Penjaga gawang muda ini berhasil melewati pemain-pemain yang lebih senior macam Gianluigi Buffon, Claudio Bravo, dan Manuel Neuer usai menjalani musim yang luar biasa bersama MU. Sebanyak 10
clean sheet
dicatatkan De Gea selama Premier League dan membuat 93 penyelamatan dalam 37 pertandingan.


Belakang:

Gerard Pique (Barcelona)

Nama pemain belakang tim nasional Spanyol ini sempat terlupakan setelah beberapa musim terakhir tampil buruk, tetapi berhasil kembali ke performa terbaik pada 2014-15. Bek tengah ini hanya membiarkan gawang Barca kebobolan 21 gol saja di La Liga. Selain itu, Pique mencetak lima gol berkat tubuh jangkungnya.


Leonardo Bonucci (Juventus)

Bek tim nasional Italia ini kerap kesulitan saat harus tampil dengan skema empat
bek
, namun Bonucci terbukti bisa adaptasi ke formasi 4-3-1-2 milik Massimiliano Allegri. Tiket ke final Liga Champions, juara Serie A dan Coppa Italia jadi bukti kontribusi Bonucci.


Douglas (Dnipro)

Klub asal Ukraina ini adalah klub dengan penampilan paling mengejutkan di Eropa musim ini usai menembus final Europa League, meski kampung halamannya tengah diguncang perang. Peran Douglas sangat besar dengan membantu Dnipro catatkan tujuh
clean sheet
dan mencatatkan 56 kali sukses merebut bola, lebih banyak dari pemain manapun di Europa League.


Tengah:

Kevin De Bruyne (Wolfsburg)

Chelsea dengan mengejutkan melepas De Bruyne kembali ke Bundesliga, dan keputusan itu terbukti salah. Rekor
assists
Bundesliga berhasil dipecahkan dan termasuk mencetak 10 gol sekaligus sukses bawa Wolfsburg ke posisi
runner-up
. Di Europa League, De Bruyne mencetak lima gol dan
assists
.


Marco Verratti (Paris Saint Germain)

Statistik umpan Verratti musim ini begitu mengesankan yaitu 91,7 persen berhasil di Liga Champions. Pria Italia ini juga dinilai sebagai gelandang tengah terbaik di Ligue 1 musim ini. Verratti pun sukses mengalahkan pemain yang lebih senior macam Cesc Fabregas dan Nemanja Matic saat singkirkan Chelsea di Liga Champions.


David Alaba (Bayern Munich)

Salah satu pemain yang bertransformasi positif musim ini, dari salah satu bek kiri terbaik menjadi salah satu gelandang terbaik musim ini. Alaba bisa beradaptasi dengan beberapa sistem taktik milik Pep Guardiola baik dalam menyerang atau bertahan. Alaba juga eksekutor bila mati yang mematikan. Sayang, ia alami cedera di akhir musim.


Eden Hazard (Chelsea)

Pemain terbaik Premier League 2014-15 ini sudah jelas pantas mendapatkan satu posisi dalam tim ini. Hazard jadi kekuatan Chelsea saat kembali merebut gelar juara usai selalu gagal dalam lima tahun terakhir. 19 gol di semua kompetisi dan delapan assists jadi bukti kualitasnya.


Depan:

Cristiano Ronaldo (Real Madrid)

Pria 30 tahun ini memenangkan Ballon d'Or ketiganya pada Januari kemarin setelah tampil luar biasa pada 2014. Performanya sempat melorot di paruh kedua musim yang berakibat pada rontoknya Madrid di La Liga dan Liga Champions. Namun, CR7 tetap mengakhiri musim sebagai topscorer di Eropa dengan 63 gol.


Lionel Messi (Barcelona)

Pemain asal Argentina ini kembali ke performa terbaiknya musim ini, setelah bawa Blaugrana dalam jalur merebut tiga gelar juara. 43 gol dicetaknya di La Liga plus 18 assists, ditambah 10 gol di Liga Champions. Memasuki akhir musim, penampilan Messi malah semakin menggila.


Carlos Tevez (Juventus)

Tak bisa disangkal kalau Tevez saat ini tengah menikmati musim yang luar biasa. Pemain 31 tahun ini sukses membukukan 19 gol di Serie A dan juga mencetak tujuh gol di level Eropa. Juve pun lolos ke final Liga Champions. Penampilan terbaiknya saat Juve melumat Borussia Dortmund 5-1 dan juga mencetak satu gol atas Real Madrid di semifinal. (ms)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya