- Facebook Arya Abhiseka
VIVAnews - PSSI memutuskan untuk menonaktifkan Arya Abhiseka dari posisi manajer umum tim nasional Indonesia. Keputusan ini diambil PSSI lewat rapat Komite Eksekutif akhir pekan lalu, Jumat 16 September 2011.
Hal tersebut diungkapkan Sekjen PSSI, Tri Goestoro, di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa 20 September 2011. Tri menegaskan keputusan untuk menonaktifkan Arya dibuat PSSI dalam rapat Exco akhir pekan lalu.
Tri menegaskan keputusan itu diambil setelah Arya diduga terbelit kasus penggelapan dana Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI). Arya diduga telah menyelewangkan dana subsidi APPI yang berasal dari FIFPro sekitar Rp1,7 miliar.
"Karena Arya Abhiseka sedang ada masalah, maka dari hasil rapat Exco kemarin kami merekomendasikan untuk sementara waktu dia dinonaktifkan dari Timnas," ujar Tri dalam jumpa pers di kantor PSSI.
Tri menegaskan, pengganti Arya akan ditentukan dalam rapat Exco yang dijadwalkan berlangsung besok, Rabu 21 September 2011. "Untuk pergantiannya, kami meminta manajemen Timnas untuk mengajukan nama pengganti. Nanti akan diputus pada rapat Exco besok," tegas Tri.
Sebelumnya, Arya dilaporkan oleh mantan Presiden APPI, Vennard Hutabarat, ke pihak kepolisian atas tuduhan melakukan penggelapan dana APPI. Penggelapan diduga dilakukan oleh Arya kala masih menjabat sebagai Sekjen APPI. Menurut Vernard, banyak aliran dana APPI yang dipindahkan Arya ke rekeningnya sendiri.
Sebelumnya, posisi Arya sebagai manajer umum Timnas Indonesia sempat membingungkan banyak pihak. Anggota Exco PSSI, La Nyalla Mattalitti, mengaku sempat mendapat keterangan dari Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin bahwa Arya bukanlah manajer umum Timnas
Namun, dalam rapat Exco pekan lalu, PSSI memutuskan untuk menonaktifkan Arya sebagai manajer umum Timnas Indonesia. (art)