- REUTERS/Sergio Carmona
VIVAbola - Juan Francisco "Juanfran" Torres Bellen mengungkap alasan, kapten Levante, Sergio Ballesteros, menghajar Pepe selepas pertandingan Levante kontra Real Madrid. Menurutnya sang kapten kesal dengan ulah bek Los Blancos itu yang terus meledek kekalahan 1-2 Granotes.
"Sebelum memasuki ruang ganti saya melihat Pepe meninggalkan lapangan sambil berjoget, tertawa dan meledek kami. Semua orang menyaksikannya. Itu benar-benar nyata," kata Juanfran.
Ballesteros diketahui menyerang Pepe dengan melayangkan tinjunya. Pertikaian tersebut terjadi di ruang medis di mana Cristiano Ronaldo yang mengalami cedera tengah dirawat.
Mendengar ada keributan, staf keamanan langsung datang melerai. Namun, ketika ditanya oleh petugas soal tindakannya, Ballesteros malah mengaku sengaja datang ke ruang itu untuk melihat kondisi Ronaldo.
Rekan Pepe, Sergio Ramos mengecam tindakkan Ballesteros. Dia bahkan meminta pemain 37 tahun tersebut beralih ke olahraga tinju karena telah mempertontonkan aksi kekerasan. Namun Juanfran justru balik menyerang Ramos atas komentarnya itu.
"Komentar Ramos sangat menyedihkan. Jika dia ingin mengatakan sesuatu harusnya itu kepada Pepe yang telah sengaja meledek kami," seru Juanfran dikutip Football Espana, Senin, 12 November 2012.
Real Madrid Dapat Kabar Gembira dari Ronaldo
Ronaldo sudah kembali berlatih bersama Madrid.
