Sumber :
- REUTERS/Sergio Perez
VIVAbola -
Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson punya kenangan buruk dengan pemain yang bernama Ronaldo. Kekhawatiran ini kembali muncul menjelang duel leg 2 babak 16 besar Champions League kontra Real Madrid. Maklum, Madrid kini diperkuat mantan anak asuhnya, Cristiano Ronaldo.
Ronaldo asal Portugal ini punya potensi menjadi malapetaka bagi MU pada laga yang digelar di Old Trafford, Rabu dini hari nanti. Kenangan buruk pada 2003 silam kembali muncul dalam benak Ferguson. Saat itu, Madrid juga sukses menyingkirkan Manchester United di babak 16 besar.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rekor Buruk Mourinho di MU
Baca Juga :
MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas
Ronaldo asal Portugal ini punya potensi menjadi malapetaka bagi MU pada laga yang digelar di Old Trafford, Rabu dini hari nanti. Kenangan buruk pada 2003 silam kembali muncul dalam benak Ferguson. Saat itu, Madrid juga sukses menyingkirkan Manchester United di babak 16 besar.
Dan malapetaka yang dihadirkan Madrid saat itu datang dari seorang pemain yang juga bernama Ronaldo. Madrid yang saat itu diperkuat Ronaldo "gendut" (Brasil) berhasil menghentikan langkah MU lewat hattricknya di Old Trafford. Meski harus kalah 3-4, namun Madrid berhak lolos setelah di pertemuan pertama yang digelar di Santiago Bernabeu berhasil menang 3-1.
Soal dua Ronaldo yang dimiliki Madrid ini, Ferguson tak melihat banyak perbedaan. Keduanya dianggap sebagai pemain berbahaya meski berbeda generasi. "Yang lebih tua dan juga gendut juga berposisi sebagai penyerang di masanya," kata Ferguson dilansir Soccerway.
"(Cristiano) Ronaldo seorang atlet kuat. Ia tak pernah melewatkan sebuah pertandingan. Pemain dengan fisik fantastis, dua kaki luar biasa, cepat dan bagus dalam duel udara. Itu menjadi perhatian terbesar saya karena jika dalam kondisi terbaik maka ia akan menghadirkan masalah besar bagi Anda," lanjut manajer asal Skotlandia ini.
Pada laga dini hari nanti, MU sebenarnya hanya membutuhkan hasil imbang 0-0 untuk memastikan lolos ke babak delapan besar. Pasalnya, pada laga leg pertama yang digelar di markas Madrid, MU berhasil menahan imbang tuan rumah dengan skor 1-1. (ibk)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dan malapetaka yang dihadirkan Madrid saat itu datang dari seorang pemain yang juga bernama Ronaldo. Madrid yang saat itu diperkuat Ronaldo "gendut" (Brasil) berhasil menghentikan langkah MU lewat hattricknya di Old Trafford. Meski harus kalah 3-4, namun Madrid berhak lolos setelah di pertemuan pertama yang digelar di Santiago Bernabeu berhasil menang 3-1.
