Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAbola -
Mesak Manibor akhirnya memilih mundur dari jabatan sebagai manajer tim nasional Indonesia. Pria yang juga menjabat sebagai Bupati Sarmi, Papua, tersebut merasa ini adalah keputusan yang terbaik bagi dirinya maupun skuad Garuda.
Mesak diangkat PSSI sebagai Manajer pada Oktober 2012 lalu. Kala itu, pengumuman dirinya disampaikan Penanggungjawab Timnas, Bernhard Limbong.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Mesak diangkat PSSI sebagai Manajer pada Oktober 2012 lalu. Kala itu, pengumuman dirinya disampaikan Penanggungjawab Timnas, Bernhard Limbong.
Namun, ke depannya terjadi masalah di PSSI ketika didirikannya Badan Tim Nasional (BTN). Badan itu lalu menunjuk Habil Marati sebagai manajer. Padahal, Surat Keterangan (SK) Mesak sebagai manajer belum dicabut. Agar tidak memperkeruh suasana, Mesak akhirnya memilih mundur.
"Ini merupakan keputusan pribadi, demi harga diri saya. Keputusan mundur, sangat tepat agar tidak mempengaruhi rencana ke depan, khususnya bagi prestasi Timnas," kata Mesak, Sabtu 23 Maret 2013.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Hadiyandra, sebelumnya mengatakan bahwa penunjukan manajer timnas memang menjadi
Mesak sendiri berharap ke depannya timnas dapat berprestasi lebih baik. Ia juga mengaku bangga sebagai putra daerah dari Papua bisa diangkat jadi manajer skuad Garuda.
"Timnas tidak boleh mundur, justru harus semakin terpacu untuk bangkit. Setelah ini, saya fokus di pekerjaan sebagai kepala daerah," kata dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, ke depannya terjadi masalah di PSSI ketika didirikannya Badan Tim Nasional (BTN). Badan itu lalu menunjuk Habil Marati sebagai manajer. Padahal, Surat Keterangan (SK) Mesak sebagai manajer belum dicabut. Agar tidak memperkeruh suasana, Mesak akhirnya memilih mundur.
