Sumber :
- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAbola -
Pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir rupanya tak mau berlama-lama menunggu jawaban Presiden Inter Milan, Massimo Moratti. Erick memberikan tenggat waktu sepekan kepada Moratti untuk menentukan pilihan terkait keinginannya untuk memiliki saham tim berjuluk Nerazzurri tersebut.
Erick sudah mengajukan tawaran kepada Moratti sebesar €250 juta hingga €300 juta (Rp3,19 triliun - Rp3,82 triliun). Selain itu pemilik Mahaka Group ini juga menjanjikan dana €100 juta (Rp 1,27 triliun) untuk investasi di bursa transfer jika memang menjadi pemilik saham La Beneamata.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Janji Pelatih Anyar Inter Milan
Baca Juga :
Spurs Bantai Inter Milan di Norwegia
Erick sudah mengajukan tawaran kepada Moratti sebesar €250 juta hingga €300 juta (Rp3,19 triliun - Rp3,82 triliun). Selain itu pemilik Mahaka Group ini juga menjanjikan dana €100 juta (Rp 1,27 triliun) untuk investasi di bursa transfer jika memang menjadi pemilik saham La Beneamata.
Baca Juga :
Moratti: Inter Milan Layak Finis di Posisi Kedua
Pada awalnya, Moratti bersikeras tak akan menjual klub yang sempat meraih treble winners pada 2010 ini. Namun, surat kabar Italia melaporkan Moratti mulai goyah dan
tawaran menggiurkan ini.
Menurut laporan
Football Italia
, Erick memberikan tenggat waktu tujuh hari pada Moratti untuk menentukan pilihan. Apakah Moratti akan menerima atau menolak tawaran ini? Erick juga sudah membentuk tim penasihat untuk proses pengambilalihan klub.
Moratti bisa saja tergoda untuk menjual Inter. Pasalnya tim yang finish di urutan ke-9 klasemen Seri A musim 2012-13 itu memiliki utang sebesar €150 juta atau Rp1,9 triliun. Nerazzurri juga diperkirakan menderita kerugian €80 juta atau Rp1,18 triliun dalam tutup buku tahunan per 30 Juni 2013.
Erick selama ini memang dikenal sebagai pengusaha yang berkomitmen dengan olahraga. Selain sebagai pemilik klub sepakbola asal Amerika Serikat, DC United, pria 43 tahun ini juga tercatat sebagai pemilik klub NBA, Philadelphia 76ers. (adi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada awalnya, Moratti bersikeras tak akan menjual klub yang sempat meraih treble winners pada 2010 ini. Namun, surat kabar Italia melaporkan Moratti mulai goyah dan
