Sumber :
- Reuters/Gustau Nacarino
VIVAbola
- Bek Real Madrid, Sergio Ramos, mengatakan tidak memendam dendam terhadap mantan pelatihnya, Jose Mourinho. Bek internasional Spanyol itu justru mengapresiasi apa yang telah dilakukan pelatih asal Portugal itu di Santiago Bernabeu.
Musim lalu, Ramos dikabarkan menjadi salah satu pemain kunci Madrid yang 'bertikai' dengan Mourinho. Hal itu tidak terlepas dari gaya kepemimpinan Mourinho yang dianggap terlalu arogan oleh beberapa pemain Los Blancos. Tapi Ramos membantahnya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas
Baca Juga :
Scholes Ramal MU Paceklik Trofi 2 Tahun
Musim lalu, Ramos dikabarkan menjadi salah satu pemain kunci Madrid yang 'bertikai' dengan Mourinho. Hal itu tidak terlepas dari gaya kepemimpinan Mourinho yang dianggap terlalu arogan oleh beberapa pemain Los Blancos. Tapi Ramos membantahnya.
Baca Juga :
Januzaj Kesal dengan Perlakuan Mourinho
"Saya bukan seseorang yang menyimpan dendam dan saya ingin mengenang saat-saat yang indah ketika bersama Mourinho. Setiap hari saya belajar sesuatu yang baru. Dan saya berterimakasih kepada Mourinho untuk itu," kata Ramos seperti dilansir AS.
"Madrid adalah tempat yang tepat untuk saya karena para pelatih dan para pemainnya yang membuat ini menjadi tempat ideal untuk berkembang. Apa yang bisa saya lakukan adalah coba bersikap rendah hati seperti pertamakali saya tiba di sini."
Ramos bergabung di Madrid pada tahun 2005 dan telah melakoni 343 pertandingan bersama Los Blancos dengan mencetak 40 gol. Delapan tahun di Santiago Bernabeu, Ramos memenangi tiga gelar La Liga, 2007, 2008 dan 2012.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya bukan seseorang yang menyimpan dendam dan saya ingin mengenang saat-saat yang indah ketika bersama Mourinho. Setiap hari saya belajar sesuatu yang baru. Dan saya berterimakasih kepada Mourinho untuk itu," kata Ramos seperti dilansir AS.
