Sumber :
- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAbola -
Rencana pengusaha muda Indonesia, Erick Thohir, mengakuisisi mayoritas saham Inter Milan tampaknya tinggal menunggu waktu. Setelah sebelumnya sempat beredar kabar kesepakatan telah tercapai, penegasan juga diberikan langsung sang presiden Inter, Massimo Moratti.
Pengusaha minyak Italia itu tampak membenarkan proses transisi saham terbesar Inter Milan miliknya ke tangan Erick Thohir. Hal itu diungkapkan Moratti usai Inter Milan menekuk klub promosi, Sassuolo, dengan skor meyakinkan 7-0.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Janji Pelatih Anyar Inter Milan
Baca Juga :
Spurs Bantai Inter Milan di Norwegia
Pengusaha minyak Italia itu tampak membenarkan proses transisi saham terbesar Inter Milan miliknya ke tangan Erick Thohir. Hal itu diungkapkan Moratti usai Inter Milan menekuk klub promosi, Sassuolo, dengan skor meyakinkan 7-0.
Baca Juga :
Moratti: Inter Milan Layak Finis di Posisi Kedua
"Dapat melihat Inter Milan berada di papan atas liga membuat saya mempertimbangkan membatalkan kesepakatan dengan Erick Thohir? Tentu tidak," kata Moratti dilansir Football Italia.
"Itu bukan alasan karena apa yang saya lihat adalah masa depan klub dan berusaha meningkatkan potensi dibandingkan saat ini. Tim ini akan selalu memberikan segalanya, tak peduli siapa yang bertanggung jawab," terang Moratti.
Beberapa hari lalu, media kondang Italia, Gazzetta dello Sport, mengabarkan bahwa kesepatakan telah tercapai antara Moratti dengan Erick Thohir. Dikabarkan, kesepakatan telah tercapai dalam pertemuan yang digelar di Paris.
Masih menurut Gazzetta dello Sport, Erick Thohir dikabarkan telah membeli 70 persen saham milik Moratti. Namun hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari Inter Milan.
Berita Erick Thohir akan mengakuisisi klub raksasa Serie A ini memang telah lama beredar luas. Pengusaha yang dikenal sangat mencintai dunia olah raga ini bahkan rela melepas sahamnya di klub NBA, Philadelphia 76ers, demi membeli saham Inter.
Namun, negosiasi awalnya berjalan alot. Salah satu ganjalan dalam negosiasi karena Moratti masih enggan melepas kontrolnya terhadap klub. Moratti disebut-sebut masih sayang melepas Nerazzurri.
Sebelumnya juga beredar kabar jika rencana Erick Thohir ini juga terancam gagal setelah investor China juga tertarik membeli saham Inter. Namun hal itu segera dibantah Moratti.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dapat melihat Inter Milan berada di papan atas liga membuat saya mempertimbangkan membatalkan kesepakatan dengan Erick Thohir? Tentu tidak," kata Moratti dilansir Football Italia.
