Sumber :
- .
VIVAbola -
DC United kembali mengalami kekalahan dalam lawatannya ke Indonesia. Setelah ditekuk
Persib Bandung 1-2,
klub asal Amerika Serikat itu mengalami kekalahan dengan skor serupa saat menghadapi Arema Indonesia, Minggu 9 Desember 2013.
Usai laga, pelatih DC United, Ben Olsen mengaku kelelahan menjadi faktor kekalahan timnya. Perjalanan panjang dari Amerika menuju Indonesia yang cukup jauh membuat pemain DC kelelahan dan mengalami dua kekalahan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
VIDEO: Arema Juara Piala Bhayangkara
Usai laga, pelatih DC United, Ben Olsen mengaku kelelahan menjadi faktor kekalahan timnya. Perjalanan panjang dari Amerika menuju Indonesia yang cukup jauh membuat pemain DC kelelahan dan mengalami dua kekalahan.
Dalam kesempatan yang sama, Olsen mengagumi suporter Arema yang bernyanyi mulai menit awal sampai akhir pertandingan untuk mendukung tim kebangganya. Selama seminggu dia menjalani dua kali pertandingan dengan disaksikan ribuan penonton yang cukup fantastis .
“Suporter Arema cukup fantastis dan selalu mendukung timnya, inilah sepakbola selalu menarik," ungkap Olsen.
Ben juga mengakui timnya adalah tim yang baru. DC United masih banyak memerlukan banyak pengalaman dan jam terbang yang cukup untuk mengasah permainan timnya kedepan menjadi lebih baik.
Sedangkan pelatih Arema Indonesia Suharno mengatakan bahwa kemenangan ini sebagai hadiah bagi Aremania yang selalu setia mendukung timnya, bahkan di tengah guyuran hujan.
“Ini sebagai pembelajaran manajemen dalam mempersiapkan dalam laga AFC kedepan," ujar Suharno.
Suharno juga mengakui performa Sunarto yang mulai membaik setelah musim lalu lebih sering duduk di bangku cadangan. Sunarto mencetak gol kemenangan Singo Edan pada menit 75.
“Perlu adanya kepercayaan kepada anak asuhnya dalam mengembalikan performa permainanya seperti Munhar, Sunarto dan Hendro Siswanto," kata Suharno.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dalam kesempatan yang sama, Olsen mengagumi suporter Arema yang bernyanyi mulai menit awal sampai akhir pertandingan untuk mendukung tim kebangganya. Selama seminggu dia menjalani dua kali pertandingan dengan disaksikan ribuan penonton yang cukup fantastis .
