Cerita-cerita Unik Suporter Semen Padang di SUGBK

Sumber :
  • VIVA.co.id/Riki Ilham Rafles

VIVA.co.id - Banyak cerita unik terlontar dari suporter Semen Padang yang kini, Minggu, 24 Januari 2016, mulai memadati seputaran Stadion Utama Gelora Bung Karno untuk menyaksikan duel final Piala Jenderal Sudirman melawan Mitra Kukar.

Kian Impresif, Semen Padang Konsisten Asah Pemain Muda

Kebanyakan mereka mengungkapkan pengorbanan yang dilakukan buat mendukung tim kesayangannya.

Seperti yang dialami oleh Fauzan misalnya. Suporter Semen Padang yang telah dua tahun belakangan tinggal di Jakarta mengaku butuh dua hari bolak-balik ke SUGBK untuk membeli tiket. Sejak Jumat, Fauzan dan rekan-rekannya mencari-cari tiket untuk bisa menonton langsung di tribun.

Hal itu dilakukannya karena sebelumnya dia sudah mencoba membeli tiket di Tanah Abang. Namun, karena banyaknya animo masyarakat perantau Minangkabau di sana, maka tiket pun dalam waktu dekat ludes terjual.

"Akhirnya dapat tiket juga. Sengaja datang pagi, biar tidak kehabisan. Dari Jumat saya sudah bolak-balik ke sini," ungkap Fauzan saat ditemui di pintu 7 SUGBK usai mengantre tiket.

Cerita lain diungkapkan oleh Ahmad. Perantau yang sudah tiga tahun berjualan di pasa Cipulir, Jakarta Selatan itu rela menutup tokok seharian ini. Sejak bangun tidur di pagi hari, dia langsung meluncur ke SUGBK untuk membeli tiket.

Ahmad memang datang sendirian ke loket pembelian tiket, namun rupanya dia membawa mandat dari lima rekan lainnya untuk membelikan buat mereka. Setelah 30 menit mengantre, akhirnya dia berhasil membawa pulang tiket kelas I yang dibeli seharga Rp125 ribu.

"Hari ini sengaja tidak buka toko. Harus nonton Semen Padang main. Saya yakin Semen Padang bakal juara," tutur Ahmad dengan nada semangat. (ase)

Semen Padang Berharap Konsistensi Sacramento di 8 Besar

5 Nama Berebut Gelar Pemain Terbaik Piala Jenderal Sudirman

Danurwindo ditunjuk Mahaka sebagai pemantau nominasi ini.

img_title
VIVA.co.id
30 Oktober 2018