Tandang Jauh ke Papua, Mitra Kukar Krisis Pemain

Pelatih Mitra Kukar, Subangkit.
Sumber :
  • www.mitrakukar.com

VIVA.co.id – Mitra Kukar akan melakoni laga pertamanya di Torabika Soccer Championship (TSC) melawan Perseru Serui. Bayu Pradana cs akan pergi jauh ke Stadion Marora, Serui, Papua, Senin 2 Mei 2016.

Nasib Mitra Kukar dari Gaet Eks Liverpool hingga Degradasi ke Liga 3

Laskar Naga Mekes tak lantas melewati jalan yang mulus dalam persiapannya menuju TSC. Mitra Kukar harus kehilangan empat pemain andalannya yakni, Rudolf Yanto Basna Rizki Pellu, Hendra Ridwan, dan kapten tim, Zulkifli Sukur.

Selain itu, tiga penggawa lainnya yakni, Hendra Adi Bayauw, Yogi Rahadian, dan Syahrizal, belum pasti bisa diturunkan akibat cedera. Dengan berbagai situasi sulit yang dihadapi, pelatih Mitra Kukar, Subangkit, tetap optimis bisa mencuri poin di markas lawan.

Pembagian Grup 8 Besar Liga 2 dan 4 Tim Terdegradasi ke Liga 3

Jumat 29 April 2016, skuat Mitra Kukar bertolak menuju Serui. Sebelumnya, Mitra Kukar berhasil memetik kemenangan telak 5-1 dalam laga uji coba melawan klub lokal.

"Hari Rabu kemarin kira uji coba terakhir sebelum ke Serui. Kita menang 5-1 melawan klub lokal. Hari ini kira berangkat ke Serui. Ada beberapa pemain yang cedera, tapi Insya Allah dalam beberapa hari ini bisa fit lagi. Pemain cedera itu (Hendra Adi) Bayauw, Yogi (Rahadian), dan Syahrizal," ujar Coach Subangkit saat dihubungi VIVA.co.id.

Jadwal Sepakbola 19 Oktober 2021: Ada Timnas U-23 dan Liga 2

"Bukan cuma (Rizky) Pellu, Hendra (Ridwan), dan Zulkifli (Sukur), Yanto Basna juga. Sekarang di lini tengah kita coba maksimalkan peran pemain baru, Asri Akbar. Pemain kita masih yang ikut di Piala Bhayangkara kemarin, hanya ditambah Asri Akbar saja," ungkapnya.

Masalah lainnya juga, hingga saat ini kuota pemain asing juga belum terpenuhi. Hanya tiga muka lama yakni, Rodrigo dos Santos, Arthur da Cunha, dan Marlon da Silva, yang masih ada. Satu kuota sisa untuk pemain asing dari Asia sampai saat ini belum terpenuhi.

Coach Subangkit dengan tegas mengatakan jika timnya harus melupakan euforia kala menjuarai turnamen Piala Jenderal Sudirman. Wajar saja, sebab publik menganggap Mitra Kukar sebagai tim kuat setelah berkaca pada turnamen bentukan TNI tersebut.

"Jangan melihat status juara (Piala Jenderal Sudirman) kemarin. Kita sudah ditinggal banyak pemain, tapi saya tetap optimis dapat point di Serui," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya