- Reuters
VIVA.co.id – Liverpool sementara unggul 1-0 atas Villarreal di Anfield, menyamakan agregat menjadi 1-1 dalam babak pertama leg kedua semifinal Liga Europa, Jumat dini hari Mei 2016. Bruno melakukan gol bunuh diri, saat laga baru berjalan tujuh menit.
Harapan Klopp pada atmosfer Anfield, tampak mendapat jawaban dari suporter. Tulisan "The Greatest Family" terlihat di tribun penonton, sebelum laga melawan Villarreal dimulai, memberikan situasi yang emosional bagi para pemain The Red.
Liverpool menguasai jalannya pertandingan sejak peluit dibunyikan. Dua menit laga berjalan, Roberto Firmino mulai memberikan ancaman dalam kotak penalti Villarreal. Dia melepaskan umpan ke depan gawang, tapi masih bisa dihentikan oleh Alphonse Areola.
Tiga menit kemudian, tim tamu berusaha membalas serangan. Roberto Soldado memberi umpan pada Tomas Pina, yang langsung melepaskan tendangan keras. Tapi, hasilnya hanya kesempatan bagi Simon Mignolet, memperlihatkan kemampuannya melakukan penyelamatan.
Menit ketujuh, Nathaniel Clyne melepaskan umpan silang yang berhasil ditepis Areoln. Tapi, bola mengarah pada Firmino, yang segera melepaskan umpan ke tengah, di mana Daniel Sturridge berhasil menyelinap di antara para bek Villarreal.
Bola sempat terlewat dari kaki kiri Sturridge, tapi memantul pada Bruno dan bersarang di gawang Villarreal menjadi gol bunuh diri. Sejauh ini, pernyataan pelatih Villarreal, bahwa mereka tidak akan terpengaruh atmosfer Anfield tampak tidak terbukti.
Menit 14 Liverpool kembali memberikan ancaman serius. James Milner melepaskan operan silang mendatar dari kanan ke tengah, yang coba dikonversi Adam Lallana menjadi gol. Sayang, tembakannya ke pojok kanan masih melebar.
Sepuluh menit berselang, Liverpool kembali hampir menambah gol dari sepak pojok. Namun, Mateo Musacchio bereaksi dengan tepat, untuk memotong bola yang mengarah pada Emre Can, hanya sekitar satu meter di depan gawang.
Lewat 30 menit, duel mulai terlihat panas. Kartu kuning pertama bagi Liverpool, diterima Nathaniel Clyne di menit 37. Namun, insiden menarik justru terjadi di tepi lapangan. Pelatih Villarreal, Marcelino, tampak emosional melihat berbagai reaksi Juergen Klopp.
Menit 40 giliran Soldado yang memperoleh kartu kuning, karena menjatuhkan Philippe Coutinho, lalu menaruh jarinya ke mulut yang diarahkan pada Dejan Lovren. Beberapa provokasi, seperti sengaja dilakukan Villarreal, untuk memancing pemain Liverpool berbuat kesalahan.
Hanya satu detik sebelum berakhirnya babak pertama, Cedric Bakambu mendapat peluang mencetak gol balasan. Soldado memenangkan bola, melepaskan umpan dari sisi kanan pada Cedric, yang melepaskan tendangan keras beberapa meter dari mulut gawang.
Tetapi, Mignolet tampil perkasa, dengan kembali menyelamatkan gawangnya. Satu gol tandang dari Villarreal, akan berarti petaka bagi Liverpool. Jika terjadi, hasil imbang pada agregat tidak akan cukup bagi skuat Klopp, untuk lolos ke final.
Saksikan Live Match Liverpool vs Villarreal melalui tautan ini. Berikut adalah susunan pemain kedua tim:
Liverpool: Simon Mignolet, Nathaniel Clyne, Kolo Toure, Dejan Lovren, Alberto Moreno, James Milner, Emre Can, Adam Lallana, Philippe Coutinho, Roberto Firmino, Daniel Sturridge.
Villarreal: Alphonse Areola, Mario, Mateo Musacchio, Victor Ruiz, Jaume Costa, Jonathan dos Santos, Tomas Pina, Bruno, Denis Suarez, Roberto Soldado, Cedric Bakambu.
