Zidane Sebut Sikap Positifnya Ubah Pemain Madrid

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.
Sumber :
  • REUTERS/Albert Gea

VIVA.co.id – Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane mengaku sifat positifnya dalam memimpin turut memberi andil mengubah keadaan dalam tim. Hal itu terlihat nyata saat di final Liga Champions melawan Atletico Madrid di San Siro, Milan, Italia pada Minggu 29 Mei 2016 dini hari WIB.

Mikel Arteta Menolak Panik, Yakin Arsenal Bakal Bangkit

Para pemain Madrid yang awalnya unggul satu gol di menit awal pertandingan kemudian berhasil disamakan di menit ke-80 oleh Atletico. Namun, rupanya mereka tidak terganggu, dan berhasil menyelesaikan laga dengan kemenangan melalui drama adu penalti.

(Baca juga: Lewat Drama Adu Penalti, Madrid Raih Undecima)

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

"Apa yang saya bawa adalah sikap positif saya. Kami memiliki kualitas, tetapi kerja keras menjadi lebih penting," ujar Zidane seperti dilansir ESPN.

Kemenangan Madrid di bawah arahan Zidane kali ini terasa spesial. Sebab, mereka sukses menambah jumlah gelar juara Liga Champions untuk ke-11 kalinya sepanjang sejarah klub berdiri.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

Selain itu, gelar juara ini sekaligus menjadi pelipur lara karena gagal merebut gelar juara di ajang lain. Di La Liga mereka kalah bersaing dengan Barcelona, sedangkan di Copa del Rey mereka tereliminasi karena kasus Denis Cheryshev.

(Baca juga: Ronaldo Ungkap Kunci Sukses Real Madrid Juara Liga Champions)

"Real Madrid adalah klub dalam hidup saya yang menjadi lebih besar dalam segala hal. Ini adalah klub besar, dan menjadi bagian di dalamnnya membuat saya bangga," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya