- REUTERS/Ruben Sprich
VIVA.co.id – Kekalahan Inggris atas Islandia di babak 16 besar Piala Eropa 2016 membuat Roy Hodgson mundur dari jabatannya sebagai manajer Inggris. Sampai sekarang, Football Association (FA), sebagai asosiasi sepakbola di Inggris belum menunjuk pengganti Hodgson untuk menangani timnas Inggris.
Melihat posisi manajer Inggris masih kosong, Luiz Felipe Scolari, mempertimbangkan untuk melamar di posisi tersebut. Padahal, satu dekade lalu, Scolari pernah menolak saat ditawari sebagai manajer The Three Lions.
Namun, penolakan Scolari saat itu bukan tanpa alasan. Itu dikarenakan, pada saat FA menawarinya pekerjaan, dia masih terikat kontrak dengan Portugal. Namun beberapa waktu lalu, dia mengungkapkan betapa pentingnya bisa menjadi manajer Inggris.
"Saya adalah manajer dari Guangzhou Evergrande dan saya sangat berkonsentrasi pada pekerjaan saya di sini. Tetapi saya juga tahu pentingnya pekerjaan dari Inggris di dunia sepakbola," ujar pelatih yang sukses membawa Brasil Piala Dunia 2002 seperti dilansir Sportsmail.
"Saya sangat peduli dengan sepakbola Inggris dan saya menyadari sebuah tim nasional butuh kesuksesan. Dan saya mengerti pentingnya manajer asing dari waktu saya bersama Brasil dan Portugal," tambahnya.
Saat ini Scolari sedang menikmati masa-masa kesuksesan bersama klub China, Guangzhou Evergrande. Sejak ditunjuk pada Juni 2015, dia telah berhasil memberikan gelar Liga Super China dan Liga Champions Asia untuk klub yang sedang ditanganinya.
Ange Postecoglou Ikuti Jejak Arsene Wenger dan Luis Felipe Scolari
Ange Postecoglou ditunjuk sebagai manajer Tottenham Hotspur. Posisi tersebut baru akan dia tempat pada 1 Juli 2023. Juru taktik Australia teruskan jejak Arsene Wenger.
