'Cenderawasih Jingga' Akui Jadi Bulan-bulanan 'Singo Edan'

Arema Cronus vs Perseru Serui
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

VIVA.co.id – Kalah tiga gol tanpa balas dari Arema Cronus di lanjutan pekan ke-11 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat malam 22 Juli 2016, membuat pelatih Perseru Serui, Hanafi, mengakui timnya kalah kualitas dari skuat Singo Edan.

Ditahan Badak Lampung, Borneo FC Tembus 5 Besar

"Semua orang tahu kualitas Arema, ya kami kalah kualitas. Arema mampu memanfaatkan set piece dan mengubah menjadi gol," ujar Hanafi.

Perseru terus digempur oleh barisan penyerang Arema sejak babak pertama. "Singo Edan" begitu mendominasi jalannya pertandingan. Dan menciptakan sejumlah peluang.

Banyak Catatan, Bagaimana Nasib Stadion Perseru Badak Lampung

Hanafi menyebut mepetnya persiapan dan minimnya waktu istirahat juga menjadi kendala tim "Cenderawasih Jingga" ini saat menghadapi Arema.

"Persiapan mepet tenaga kurang. Saya tidak punya banyak waktu untuk mengasah taktik dan srategi, apalagi mental. Babak pertama Arema mengurung kami. Babak kedua, meski kami mencoba bangkit, kami kalah kualitas dari Arema," tutur Hanafi.

Tersingkir dari Piala Presiden, Persib Bandung Tetap Bersyukur

Sementara itu, kapten tim Perseru, Artur Bonai mengatakan rekan-rekannya bermain dengan emosional. Namun, Arema tidak terpancing dan justru bermain sangat agresif menerobos pertahanan Perseru. 

"Memang baru ini kami bermain keras. Dengan materi pemain pas-pasan kami menghadapi tim Arema. Kami tidak bisa mengimbangi sehingga bermain dengan emosional," kata Artur pemain bernomor punggung 22 tersebut.

Rencananya, hari ini, Sabtu, 23 Juli 2016, Perseru langsung bertolak ke Surabaya untuk melakukan pemulihan dan menggelar latihan sekali. Sebelum terbang ke Palembang, untuk menghadapi Sriwijaya FC di pekan ke-12 TSC 2016, di Stadion Jaka Baring Palembang, Selasa 26 Juli 2016.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya