- viva.co.id / Radhitya Ardiansyah
VIVA.co.id – PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator Torabika Soccer Championship (TSC) memanfaatkan jeda kompetisi untuk melakukan evaluasi dan penyegaran terhadap perangkat pertandingan. Penyegaran tersebut diikuti oleh 107 orang yang terdiri dari wasit dan pengawas pertandingan yang digelar di hotel di kawasan Cempaka Putih, Jakarta, Selasa 27 September 2016.
Direktur Utama PT GTS, Joko Driyono, mengatakan, kegiatan tersebut untuk memberikan pemahaman kepada perangkat pertandingan terkait ‘Laws of the Game’ (peraturan sepakbola) yang baru. Selain itu, diharapkan perangkat pertandingan tidak mengalami penurunan.
"Kami ingin teman-teman wasit memahami dan belajar Laws of the Games baru. Kami juga akan melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit di putaran 1 TSC," kata Joko.
Joko menambahkan, ada sejumlah wasit yang akan terkena degradasi dan promosi. Menurutnya, sistem tersebut bertujuan untuk menjaga rasa keadilan.
Sementara, Anggota Komite Wasit, Setiyono, mengatakan setidaknya ada 9 wasit yang terdegradasi dan ada 9 wasit yang promosi. "9 wasit yang degradasi, 3 orang turun ke ISC B, 3 orang memimpin laga U-21 dan Liga Nusantara serta tiga orang akan memasuki masa pensiun. Pensiun wasit adalah 46 tahun," ujar Setiyono. (one)
Mantan Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono Ajukan Banding
Pihak Jokdri menilai putusan pengadilan belum mencerminkan keadilan.
