- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww/16.
VIVA.co.id – Tim sepakbola Jawa Barat menyabet medali emas setelah mengalahkan Sulawesi Selatan lewat adu penalti 0-0 (5-4), di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu 29 September 2016.
Kemenangan ini merupakan pelengkap setelah Jawa Barat memastikan menjadi juara umum di ajang PON XIX/2016. Pelatih Jawa Barat, Lukas Tumbuan, mengaku salut dengan perjuangan anak asuhnya hingga meraih medali emas.
"Ini perjuangan anak-anak, bukan saya. Saya bangga sama anak-anak mentalnya luar biasa itu saja dan militan," papar Lucas usai pertandingan.
Sepanjang pertandingan, Jawa Barat mendominasi permainan. Namun, Gian Zola cs tidak mampu memanfaatkan peluang. Pertandingan pun dilanjutkan lewat adu penalti.
Lukas mengatakan ada yang tidak beres dengan wasit. Dia menilai banyak keputusan wasit yang merugikan timnya hingga harus susah payah memenangkan pertandingan.
"Sulit saya ngomong betapa permainan kami di hambat oleh keputusan-keputusan yang gak jelas. Saya menang tapi saya jujur merasa dikerjain, tapi Tuhan tahu mana yang benar," ungkapnya.
Selain itu, Lukas mencurigai ada penambahan pemain di kubu Sulsel jelang laga final. Dia melihat Sulsel dihuni 20 pemain padahal sebelum-sebelumnya memiliki 17 pemain.
"Saya curiga sama mereka banyak tambah pemain, penjaga gawang bukan seperti itu, Bahar masuk oke, tapi jumlahnya tambah banyak, boleh ada tambahan tapi ada peraturannya," tutup Lukas.
(ren)
