Mourinho: Stoke Tidak Bersalah untuk Nasib Sial MU

Manajer Manchester United, Jose Mourinho.
Sumber :
  • REUTERS/Darren Staples

VIVA.co.id – Manajer Manchester United, Jose Mourinho, kerap menebar tudingan ke berbagai arah, setiap kali timnya gagal meraih kemenangan, apalagi jika menderita kekalahan. Situasi sedikit berbeda terjadi, saat Manchester United ditahan imbang Stoke City, Minggu 2 oktober 2016.

Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo

Dilansir dari Independent, Senin 3 Oktober, Mourinho mengatakan, laga lawan Stoke adalah penampilan terbaik timnya musim ini. Permainan MU disebutnya sangat indah sejak menit pertama, dan frustrasi dengan kegagalan menyelesaikan banyak peluang.

Puncak dari kegundahan Mourinho adalah kegagalan David De Gea yang biasanya tampil luar biasa, untuk melakukan satu penyelamatan yang sangat dibutuhkan. Sedangkan di kubu Stoke, kiper cadangan Lee Grant sukses mementahkan apa pun yang diarahkan kepadanya.

Manchester United Diganggu COVID-19 Jelang Lawan Atletico Madrid

MU mencatatkan 24 tembakan, superior dibandingkan Stoke yang hanya melakukan tujuh kali. Ketika Anthony Martial mencetak gol, saat laga tersisa 21 menit, MU sudah tampak bakal meraih tiga poin.

Namun, De Gea gagal mempertahankan kemenangan MU, karena membiarkan Joe Allen mencetak gol penyeimbang. Mourinho mengatakan permainan timnya, bahkan lebih baik daripada saat mengalahkan Leicester City 4-1.

Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United

"Seharusnya tiga atau empat gol di babak pertama, enam atau tujuh di akhir pertandingan. Mereka (Stoke) beruntung, tapi keberuntungan adalah bagian dari sepakbola," ujar Mourinho, yang biasa menyalahkan nasib sial, setiap kali mendapatkan hasil buruk.

Kali ini Mourinho hanya menyalahkan nasib sial timnya, dan tidak menyertakan tudingan pada tim lawan. "Mereka (Stoke) tidak bersalah untuk nasib buruk kami. Di menit pertama. kiper mereka membuat penyelamatan yang sulit dipercaya, dan terus melakukannya hingga akhir pertandingan," ucap Mourinho.

Dia tidak  bicara tentang nasib sial Stoke, yang semestinya bisa memperoleh keberuntungan, jika Ander Herrera mendapat kartu merah di menit 54 atas pelanggaran terhadap Joe Allen. "Joe tidak berusaha mengambil keuntungan, walau dia jelas terluka," kata Bos Stoke, Mark Hughes. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya