- Reuters
VIVA.co.id – Tottenham Hotspur selamat dari kekalahan pertama mereka musim ini, dengan hasil imbang 1-1 lawan West Bromwich Albion, Sabtu 15 Oktober 2016. Spurs mendominasi penguasaan bola, mendapat berkali-kali peluang bagus, tapi WBA yang unggul lebih dahulu lewat Nacer Chadli.
Keputusan Mauricio Pochettino untuk tidak menurunkan Heung-Min Son yang sedang dalam performa bagus, hampir mencederai perjalanan timnya untuk meraih titel musim ini. Gawang Spurs dijebol bekas pemain mereka, Chadli pada menit 82. Delle Alli menjadi pahlawan bagi Spurs dengan gol pada menit 89.
Bermain di kandang, disaksikan langsung oleh pemilik klub yang baru Guochuan Lai, skuat Tony Pulis memilih formasi bertahan 4-5-1, yang tergambar jelas dalam permainan mereka sejak menit pertama. Semua pemain berkumpul di wilayah pertahanan, hanya menunggu kesempatan untuk menyerang balik.
Tanpa tekanan dari lawan, Spurs terlihat bermain sabar dengan penguasaan bola, tapi tetap tak mudah menembus pertahanan WBA. Vincent Jansen coba menusuk di menit 11, dan bisa lepas dari pengawalan. Tapi, tidak ada kawannya di dalam kotak pertahanan untuk membantu serangan.
Enam menit kemudian, Christian Eriksen coba melepaskan tembakan dari jauh, tapi tepat ke arah Ben Foster yang dengan nyaman menghentikannya. Tercatat tak kurang dari 200 operan dilakukan Spurs, dalam 30 menit pertama, berbanding 60 operan WBA, memperlihatkan bagaimana pertandingan berjalan.
Spurs mendominasi penguasaan bola, dan sekaligus terlihat tidak cukup efektif dalam membuat peluang. Baru pada menit 31, Spurs akhirnya terlihat bisa membuka ancaman. Tapi, Ben Foster terkenal merupakan salah satu kiper handal di Premier League. Dia keluar dengan cepat dari gawangnya, untuk menghentikan ancaman.
Penyelamatan kembali dilakukan Foster pada menit 35, untuk menggagalkan tembakan Ben Davies. Foster sepertinya bakal jadi pemain terbaik malam ini. Menit 38, dia kembali jadi pahlawan WBA, dengan menggagalkan kesempatan terbaik Spurs yang didapat Delle Alli.
Eriksen melepaskan tembakan dari dekat gawang di menit 43, dan kembali digagalkan Foster dengan penyelamatan luar biasa. Tidak ada gol tercipta hingga 45 menit babak pertama berakhir, Spurs tampak benar-benar dibuat frustrasi oleh Foster yang tampil brilian.
Permainan di babak kedua tidak berbeda jauh, dengan penguasaan bola masih milik Spurs. Hanya jumlah peluang yang berkurang, imbang di babak pertama tidak membuat Spurs lebih agresif menciptakan peluang.
Justru WBA yang memperoleh kesempatan di menit 50 dalam situasi bola mati. Bola dari sepak pojok mendarat tepat di kaki Gareth McAuley, yang sayangnya tidak bisa melepaskan tembakan akurat untuk menjadi gol.
Di menit 72, Pochettino akhirnya memasukkan Heung-Min Son, yang sebenarnya sedang dalam performa bagus, dengan lima gol di Liga Champions dan Premier League. Tapi, sudah terlambat bagi Spurs, karena WBA sudah mendapat kepercayaan diri tinggi untuk menahan gempuran.
Pasukan Tony Pulis bahkan malah sukses membuat kejutan di menit 82. Nacer Chadli menjebol gawang bekas klubnya, tapi tidak ada perayaan darinya, untuk menepati janji pada para suporter Spurs. Sikapnya dihargai dengan aplaus, saat ditarik keluar pada menit 87.
Menit 89, Delle Alli menjadi penyelamat Spurs dari kekalahan pertama musim ini. Kehadiran Son terbukti jadi pembeda. Pemain Korea Selatan, itu melakukan kontrol bola yang bagus dalam kotak penalti, sebelum memberikan assist pada Alli.
Namun, pemain terbaik malam ini tetap Ben Foster. Dia bahkan menambah penyelamatan briliannya, satu menit sebelum pertandingan berakhir, dengan mementahkan tendangan bebas Eriksen.
Susunan pemain:
WBA: Ben Foster, Gareth McAuley, Jonny Evans, Allan Nyom, Craig Dawson, Darren Fletcher, Claudio Ariel Yacob, Nacer Chadli (Craig Gardner,87), Matt Phillips (Chris Brunt,68), James McClean, Salomon Rondon
Spurs: Hugo Lloris, Jan Vertonghen, Kyle Walker, Toby Alderweireld (Eric Dier,61), Ben Davies, Moussa Sissoko (Mousa Dembele,64), Victor Wanyama, Eric Lamela (Heung-Min Son,72), Christian Eriksen, Delle Alli, Vincent Janssen
