VIVA.co.id – Manajer Manchester City, Pep Guardiola mengakui, kepercayaan diri pemain The Citizen sedikit menurun, di tengah mempersiapkan diri menghadapi Barcelona di Liga Champions. Kepercayaan diri pemain ManCity hilang. Terlihat ketika mereka hanya bermain imbang 1-1 melawan Everton di Premier League, Sabtu 15 Oktober 2016.
Soccerway melaporkan, hasil tersebut membuat ManCity melewati tiga pertandingan terakhirnya tanpa meraih kemenangan. ManCity ditahan imbang Glasgow Celtic 3-3 di Liga Champions.
Kemudian kalah dari Tottenham Hotspur 2-0. Dan yang terakhir imbang 1-1 melawan Everton. Meski masih menduduki puncak klasemen sementara Premeir League, namun poin ManCity dengan peringkat kedua Arsenal sama yaitu 19.
Manajer asal Spanyol ini cukup khawatir dengan kepercayaan diiri pemain. Apalagi dua pemain bintangnya, Kevin De Bruyne dan Sergio Aguero gagal melakukan tendangan penalti, saat menghadapi Everton.
"Jika saya menganalisa pertandingan tersebut, seharusnya kami tidak menang. Saya mencoba untuk menganalisa kenapa kami tidak menang. Itu menjadi pekerjaan saya. Suasana hati dan kepercayaan diri akan meningkat jika kami berhasil menang," kata Guardiola,.
Sementara itu, Guardiola mengomentari mantan klubnya yang akan dihadapi pada Liga Champions mendatang. Guardiola menambahkan, Barcelona merupakan tim yang mendominasi selama 15 tahun terakhir.
"Saya senang dengan cara mereka bermain. Saya akan menerima apapun hasilnya. Tapi maaf, saya tidak akan merubah gaya permainan saya," jelas manajer asal Spanyol ini.
Kata Guardiola Usai Manchester City Disingkirkan Real Madrid
Manchester City Disingkirkan Real Madrid dari perempat final liga Champions.
