- VIVA.co.id/Purna Karyanto
VIVA.co.id – Presiden Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengungkapkan sedang berusaha bekerja sama dengan Stadion Patriot, Bekasi, untuk menjadi kandang "Macan Kemayoran" selama sisa Torabika Soccer Championship (TSC).
Sejak terusir dari Stadion Gelora Bung Karno yang menjalani renovasi jelang Asian Games 2018, Persija memang menjadi "musafir". Dengan Stadion Manahan Solo sebagai pilihan.
Tetapi, Persija merugi selama tampil di Solo. Tak banyak penonton yang hadir, sehingga memutuskan untuk hijrah ke Stadion Gajayana saat menjamu Arema Cronus hari Selasa nanti, 18 Oktober 2016.
Kini, Persija mengungkapkan sedang berusaha menjadikan Stadion Patriot sebagai markas mereka. Kabar tersebut memang sudah tersebar setelah suporter Milan, The Jakmania, dinilai tertib saat hadir di laga kontra PS TNI di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.
"Kita saat ini juga mengupayakan Stadion Patriot. Kalau bisa, kita ke Patriot," ujar Ferry.
Stadion Gajayana sendiri dibidik menjadi markas kedua, kalau rencana pindah ke Bekasi gagal. Tetapi, manajemen Persija ingin melihat animo pada laga lawan Arema lebih dulu.
"Kalau penonton konsisten (di Malang), Insya Allah tentunya bisa kita jadikan kandang kita yang kedua. Misalnya ramai, kita akan kesini," ujar Ferry.
Meski harus berpindah-pindah kandang, Ferry mengungkapkan hal itu tidak menganggu mentalitas pemain Persija. Sebab, klub Ibukota itu memang hampir selalu menjalankan partai "usiran".
"Performa tim tidak ada yang berubah kita sudah biasa mengembara. Kita justru ingin memberi kekalahan untuk Arema di Gajayana," kata Ferry.