- VIVA.co.id/Purna Karyanto
VIVA.co.id – Persija Jakarta nampaknya harus kembali memainkan laga kandangnya jauh dari ibukota. Rencana memakai Stadion Patriot, Bekasi, gagal. Hal ini dikarenakan kondisi lapangan yang tak layak pakai usai gelaran PON XIX/2016 lalu.
Tim berjuluk "Macan Kemayoran" ini rencananya akan menggunakan Stadion Patriot sebagai home base dalam laga kontra Pusamania Borneo FC (PBFC) pada 30 Oktober 2016 dan Persib Bandung, 5 November 2016.
Menurut Ketua Panitia Pelaksana Persija, Bobby Kusumahadi, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan pengelola Stadion Patriot. Namun menurutnya, stadion tak bisa dipakai lantaran kondisi yang tak layak pakai.
Khususnya pada bagian rumput stadion banyak yang mengering dan menguning. Rusaknya rumput stadion lantaran dipakai dalam beberapa pertandingan di ajang PON XIX 2016 lalu.
"Sudah kita sudah komunikasi dengan pengelola. Tidak bisa dipakai, karena rumputnya rusak. Rumput kering dan warnanya kuning, jadi tidak layak dipakai," kata Bobby, saat dihubungi VIVA.co.id, Jumat 21 Oktober 2016.
Menurut Bobby, kemungkinan besar Persija akan kembali memainkan laga kandangnya di Stadion Manahan, Solo. Namun, untuk menggelar laga kontra Persib, pihak Panpel Persija dikatakan Bobby masih belum mendapatkan izin kepolisian. Hal ini lantaran adanya potensi rusuh antar suporter
"Kalau lawan (Pusamania) Borneo (FC) kemungkinan di Solo. Tapi untuk (pertandingan melawan) Persib, kita masih mengusahakan izinnya dulu," ujar Bobby melanjutkan.
"Kepolisian di Solo punya kekhawatiran jika ada pendukung Persib yang datang. Saya sudah sampaikan juga pada kepolisian, pertandingan nanti tidak akan dihadiri oleh mereka (suporter Persib). PT. GTS juga sudah membuat surat (larangan suporter Persib hadir)," ucapnya.
