VIVA.co.id – West Ham United akan menerapkan aturan baru ketika menjamu Chelsea di Piala Liga, Kamis 27 Oktober 2016 dini hari WIB. The Hammers melarang penjualan alkohol di sekitar Stadion Olimpiade London.
The Sun melaporkan, West Ham melarang penjualan alkohol tersebut untuk mencegah kerusuhan saat pertandingan berlangsung. West Ham akan melibatkan polisi untuk melakukan razia sebelum penonton masuk ke stadion. West Ham pun meminta penonton untuk tiba di stadion lebih awal.
"Tidak ada penjualan alkohol sebelum pertandingan di bar di luar stadion. Namun bar yang ada di dalam stadion tetap buka. Semua minuman beralkohol akan di tuang di gelas plastik. Tidak ada penjualan alkohol setelah laga. Jika menentang akan berurusan dengan polisi dengan tuduhan kejahatan dan mengganggu. Semua pihak yang berkepentingan telah memberikan dukungan, agar pertandingan berjalan dengan aman," tulis pernyataan West Ham.
Apa yang dilakukan oleh West Ham tersebut sebagai langkah antisipasi. Sebab, ada beberapa insiden kerusuhan suporter yang terjadi di markas West Ham tersebut, antara lain ketika menghadapi Watford dan Middlesbrough.
Sementara itu, Vice Chairman West Ham United, Karren Brady menyatakan, ia mengancam akan melarang fans West Ham yang melakukan kerusuhan datang ke stadion. Brady mengatakan, pihaknya juga tidak akan memberikan toleransi kepada pendukung yang berbuat kerusuhan.
'Dengan tidak memberikan toleransi, artinya bagi pendukung yang melakukan kerusuhan akan ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku," tegas Brady.