Para Penantang Real Madrid di Piala Dunia Klub 2016

Pemain Atletico Nacional rayakan gelar Copa Libertadores 2016
Sumber :
  • www.zimbio.com

VIVA.co.id – Ajang Piala Dunia Klub 2016 sudah mulai digelar pada 8 Desember 2016 di Jepang. Ajang ini mempertemukan enam klub juara dari konfederasi berbeda, ditambah wakil Jepang sebagai tuan rumah.

4 Pekan Tersisa, Persaingan J League Masih Panas

Melihat tradisi dan materi pemain, Real Madrid selaku juara Liga Champions Eropa sangat diunggulkan untuk bisa merebut gelar juara. Tim besutan Zinedine Zidane langsung lolos ke babak semifinal yang berlangsung di International Stadium Yokohama, 15 Desember 2016. Demikian juga dengan juara Copa Libertadores, Atletico Nacional.

Empat tim lainnya akan bentrok di babak perempat final, hari ini, Minggu 11 Desember 2016. Juara Liga Champions Asia, Jeonbuk Hyundai Motors menghadapi juara CONCACAF, Club America. Di laga lainnya, juara Afrika, Mamelodi Sundowns menghadapi wakil tuan rumah, Kashima Antlers.

Duel Tim Tersukses dalam Sejarah J League

Berikut profil singkat penantang Madrid di Piala Dunia Klub:

1. Kashima Antlers (Juara J-League)
Wakil tuan rumah ini melaju ke perempat final, usai mengalahkan juara Oceania, Auckland City 2-1 di partai playoff. Ini merupakan partisipasi perdana Kashima Antlers di Piala Dunia Klub.

Keseruan Prime Stage J League YBC Levain Cup 2023

  Hasil gambar untuk kashima antlers j league champions

Kashima sudah 8 kali merebut gelar J-League atau Liga Jepang. Dengan materi tim yang tak terlalu dikenal, bukan tak mungkin mereka bisa menciptakan kejutan.

Pencapaian terbaik tuan rumah di Piala Dunia Klub adalah meraih juara, yang dilakukan klub asal Brasil, Corinthians pada 2000. Setelah itu, tim asal Maroko, Raja Casablanca melaju ke final pada 2013, sebelum kalah 0-2 dari Bayern Munich.

Dengan mengandalkan semangat juang dan dukungan publik tuan rumah, menarik disimak sampai sejauh mana langkah Kashima di Piala Dunia Klub 2016.

2. Mamelodi Sundowns (Juara Liga Champions Afrika)
Tim-tim asal Afrika kerap tampil mengejutkan di Piala Dunia Klub. Kali ini, Afrika diwakili tim asal Afrika Selatan, Mamelodi Sundowns.

Hasil gambar untuk Mamelodi Sundowns fc champions league

Sejarah diciptakan Mamelodi pada 2016. Tim berjuluk The Brazilians ini sukses menyabet gelar Liga Champions Afrika untuk kali pertama sepanjang sejarah. Mereka pun tercatat sebagai klub Afrika Selatan pertama yang berhak tampil di Piala Dunia Klub.

Di Piala Dunia Klub nanti, Mamelodi akan tampil tanpa beban. Mereka tentunya berharap bisa mengikuti jejak dua tim Afrika, TP Mazembe (Republik Demokratik Kongo) dan Raja Casablanca yang bisa melaju hingga partai final.

3. Jeonbuk Hyundai Motors (Juara Liga Champions Asia)
Untuk kali kedua, klub asal Korea Selatan ini akan tampil di Piala Dunia Klub. Sebelumnya, mereka berpartisipasi pada 2006, dan langsung terhenti di babak perempat final.

Hasil gambar untuk jeonbuk hyundai motors afc champions league winners 2016

Menariknya, deja vu dialami Jeonbuk di Piala Dunia Klub kali ini. Mereka kembali menghadapi Club America, lawan yang menghentikan langkah Jeonbuk di Piala Dunia Klub 2006.

Sebelumnya, pencapaian terbaik tim Asia di Piala Dunia Klub adalah merebut posisi tiga. Menarik disimak sampai di mana langkah Jeonbuk di Piala Dunia Klub kali ini.

4. Club America (Juara Liga Champions CONCACAF)
Club America merupakan tim yang berpengalaman di Piala Dunia Klub. Tim asal Meksiko ini sebelumnya sudah dua kali berpartisipasi, pada 2006 dan 2015.

Hasil gambar untuk club america concacaf champions 2016

Namun, America gagal menunjukkan kinerja maksimal dalam dua penyelenggaraan tersebut. Pada 2006, America hanya finis di urutan 4, lalu meraih posisi 5 pada Piala Dunia Klub tahun lalu.

Diperkuat beberapa pemain Timnas Meksiko, America tentunya tak mau sekadar numpang lewat. Mereka bertekad meraih hasil maksimal di Jepang nanti.

5. Atletico Nacional (Juara Copa Libertadores)
Nama Atletico Nacional sempat menjadi bahan pembicaraan, akhir-akhir ini. Ya, klub asal Kolombia ini seharusnya bertanding melawan Chapecoense di final Copa Sudamericana.

Hasil gambar untuk atletico nacional copa libertadores 2016

Namun, kecelakaan pesawat di Kolombia membuat 71 orang tewas, termasuk para pemain Chapecoense. Atletico Nacional bersikap luar biasa, dengan memberikan gelar Copa Sudamericana kepada Chapecoense yang tengah berduka.

Sebelum menembus final Copa Sudamericana, Atletico Nacional sudah memastikan gelar juara Copa Libertadores. Hal ini membuat mereka bakal menjadi penantang serius Madrid di Jepang nanti.

Sebab, sepanjang sejarah, hanya tim Amerika Selatan yang bisa memupus ambisi tim Eropa menjuarai Piala Dunia Klub. Tercatat, tim-tim asal CONMEBOL sudah 4 kali juara di ajang ini, sedangkan Eropa 8 kali keluar sebagai juara.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya