Bocoran Regulasi Pemain Asing di Liga Indonesia 2017

Cagub Sumut Edy Rahmayadi.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/pd/16

VIVA.co.id – Salah satu agenda penting yang akan dibahas dalam Kongres Tahunan PSSI 2017, adalah regulasi kompetisi Liga Indonesia musim depan. Di dalamnya, ada regulasi penting soal jumlah pemain asing yang bisa digunakan oleh masing-masing klub kontestan.

Stefano Lilipaly Perpanjang Kontrak di Borneo FC

Jelang gelaran Kongres Tahunan PSSI 2017 di Hotel Aryaduta, Bandung, Ketum PSSI, Letjen TNI Edy Rahmayadi, membocorkan regulasi pemain asing di kompetisi nanti. Menurut Edy, dalam kompetisi nanti jumlah pemain asing akan dibatasi.

Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi pemain lokal, yang akan bermuara di Timnas Indonesia. Edy mengungkap, nantinya setiap klub dibatasi hanya boleh menggunakan tiga pemain asing. Tiga pemain asing ini terdiri dari dua pemain asing dan satu pemain Asia.

Persib Mulai Panaskan Mesin

"Kalau di TSC (Torabika Soccer Championship) kan 3+1, tiga pemain asing dan satu pemain Asia. Di kompetisi (Liga Indonesia) nanti kita gunakan 2+1, dua pemain asing dan satu pemain Asia. Ini bertujuan untuk memaksimalkan pemain kita," ujat Edy kepada wartawan, Sabtu 7 Januari 2017 malam WIB.

Selain itu, Edy juga sedikit membahas soal regulasi pemain di Divisi Utama dan Liga Nusantara. Untuk kompetisi kasta kedua dan ketiga ini, PSSI akan memaksimalkan para pemain muda. Regulasi ini dimaksudkan agar para pemain veteran yang masih bermain, bisa diarahkan untuk memulai karier sebagai pelatih. Sebab menurut Edy, saat ini Indonesia sangat kekurangan jumlah pelatih berlisensi dan berkualitas.

Agenda Persib Selama Masa Jeda Kompetisi

"Ya, kompetisi ini kita akan maksimalkan untuk meningkatkan kualitas pemain muda. Di Indonesia ini kurang pelatih berkualitas. Bayangkan, di Spanyol sana, yang rakyatnya cuma 45 juta, ada 2000 pelatih berlisensi. Kita yang punya 250-260 juta rakyat, cuma punya 25 pelatih. Perbandingan yang sangat jauh," kata Edy melanjutkan.

"Jadi, untuk pemain senior kita arahkan. Yang bisa jadi pelatih kita arahkan. Jangan maunya bermain terus, karena kita ini kekurangan pelatih," ucapnya.

 PSDS vs PSPS di Stadion Baharoeddin Siregar, Kabupaten Deliserdang

PSDS Digasak PSPS, Pelatih Zefrizal: Belum Kiamat, Ada 3 Pertandingan Lagi

Dengan kekalahan PSDS ini, membuat persaingan di grup B babak playoff semakin ketat.

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2024