- REUTERS/Eric Gaillard
VIVA.co.id – Pascakegagalan berkiprah di Premier League, bomber AS Monaco, Radamel Falcao, saat ini, sudah menemukan kembali performa terbaiknya. Bomber asal Kolombia ini, bahkan jadi salah satu pencetak gol terbanyak sementara di ajang Ligue 1.
Nama Falcao sempat tak terdengar, saat gagal bergabung dengan Manchester United dan Chelsea dua musim lalu. Setelah merampungkan masa peminjaman dengan dua raksasa Inggris, eks pemain Atletico Madrid dan FC Porto ini, akhirnya pulang ke Monaco.
Terbukti, Falcao memang belum habis. Pemain berusia 30 tahun ini mampu kembali ke penampilan terbaiknya, dengan catatan 12 gol dalam 14 penampilannya di ajang Ligue 1.
Hingga pekan ke-20 Ligue 1, Falcao berdiri di posisi ketiga daftar top scorer Ligue 1, di bawah Alexandre Lacazette (15 gol) dan Edinson Cavani (18 gol).
Berkat penampilannya, nama Falcao masuk dalam buruan salah satu klub Liga Super China, Tianjin Quanjian. Dilansir media Prancis, L'Equipe, Tianjin bahkan sudah menyodorkan tawaran sebesar £45 juta, atau setara dengan Rp724 miliar.
Sayang, ambisi Tianjin untuk mendapat tanda tangan Falcao nampaknya harus dipendam. Sebab, manajemen Monaco kabarnya sudah menolak tawaran tinggi Tianjin. Hal ini ditegaskan oleh Wakil Presiden Monaco, Vadim Vasilyev.
"Saya harus berpikir, selayaknya seorang pemimpin. Tentunya, saya ingin memenangkan beberapa gelar dan trofi. Tapi, ada situasi yang spesial. Ada banyak klub di dunia yang bisa menolak beberapa tawaran," ujar Vasilyev kepada Canal+.
Monaco saat ini bercokol di puncak klasemen Ligue 1 dengan raihan 45 poin. Catatan ini sama dengan yang diraih OGC Nice yang berdiri di posisi kedua. Sementara itu, raksasa Prancis, Paris Saint-Germain, menguntit di posisi ketiga dengan raihan 42 poin. (asp)
