- Antara Foto/Fikri Yusuf
VIVA.co.id – Acara perkenalan pelatih baru Bali United, Hans-Peter Schaller, dibarengi dengan perpisahan Indra Sjafri. Di tengah-tengah acara perpisahan, tercipta momen yang cukup mengharukan.
Di awal, panitia menampilkan sebuah video yang berisikan kesan dan pesan dari para pemain Bali United. Mayoritas, mereka merasa kehilangan dengan kepergian Indra.
Fadhil Sausu dan Yabes Roni Malaifani, merupakan dua pemain yang paling merasakan kehilangan atas kepergian Indra. Fadhil mengaku Indra punya jasa besar dalam karier sepakbolanya.
Begitu pula dengan Yabes. Bakat Yabes ditemukan Indra ketika sedang blusukan ke kawasan Kupang, Nusa Tenggara Timur.
"Pelatih yang berjasa dalam karier sepakbola dan jadi orangtua," begitu ungkapan Fadhil.
"Beliau, sudah menjadi orangtua saya sendiri," terang Yabes.
Menerima hal tersebut, Indra terlihat begitu terharu. Namun, dia masih bisa menahan tangisnya.
Air mata Indra akhirnya turun kala melontarkan permintaan kepada suporter Semeton Dewata. Dia sempat berhenti sejenak untuk menahan tangis agar bisa berbicara dengan lancar.
"Suporter adalah elemen penting bagi klub. Saya minta kepada suporter, dukung terus Bali United dalam kondisi apa saja. Pelatih cuma elemen kecil di dalam tim. Izinkan saya, menyampaikan perpisahan kepada suporter di pertandingan nanti," ujar pelatih 54 tahun tersebut.
