'Terlalu Banyak Manajer Asing di Premier League'

Legenda Manchester United, Ryan Giggs
Sumber :
  • REUTERS/Nigel Roddis

VIVA.co.id – Keprihatinan dirasakan legenda Manchester United, Ryan Giggs, terhadap tren yang terjadi di Premier League. Giggs menyoroti banyaknya manajer asing.

Prediksi Premier League: Fulham vs Liverpool

Pria asal Wales ini pernah menjadi caretaker MU saat klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut ditinggal David Moyes di tahun 2014 lalu. Dia memimpin MU di empat pertandingan.

Belakangan juga Giggs dikabarkan akan menjadi manajer di Swansea City setelah dipecatnya Bob Bradley. Tapi klub asal Wales itu justru menunjuk Paul Clement menjadi juru taktik.

Bikin Quattrick Lawan Everton, Cole Palmer Sejajar Erling Haaland dalam Daftar Top Skor

"Saya rasa ada terlalu banyak manajer asing di Premier League saat ini," kata Giggs kepada Marca.

"Saya rasa perlu banyak ruang untuk manajer lokal untuk membuktikan kapasitas. Ada banyak pelatih asing berkualitas di Premier League, tapi jauh lebih banyak manajer lokal yang bagus," ujarnya.

Pemain Chelsea Rebutan Penalti, Mauricio Pochettino: Ini Seperti Anak Kecil Memalukan

Dari total 20 klub peserta Premier League, hanya ada tujuh klub yang dilatih orang Inggris. Tapi jika melihat klasemen, tim-tim tersebut ditukangi oleh manajer asing.

West Bromwich Albion menjadi tim yang menempati posisi tertinggi di klasemen sebagai tim yang dilatih manajer asal Inggris. WBA kini berada di posisi 8 klasemen sementara hingga pekan ke-25.

"Jika Anda tidak mendapatkan kesempatan, Anda tidak akan mendapatkan ruang untuk membuktikan apa yang dapat Anda lakukan dan dapatkan dengan tim berbakat," ucap Giggs.

"Seperti yang saya katakan, ada pelatih asing berkualitas juga. Saya hanya berpikir pada keseimbangan. Terlalu banyak orang asing pada saat ini dan pelatih Inggris hanya tidak mendapatkan kesempatan," katanya. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya