Kontroversi Madrid di Balik Persaingan Sengit LaLiga

Para pemain Real Madrid rayakan gol
Sumber :
  • REUTERS/Susana Vera

VIVA.co.id - Real Madrid sejauh ini masih memenangi perebutan puncak klasemen LaLiga atas Barcelona. Sayangnya, pencapaian Los Blancos tersebut diwarnai oleh beberapa hal kontroversi hingga menjadi perdebatan banyak pihak.

Gak Ada Duit, Barcelona Enggan Tebus Bintang Manchester United Ini

Barcelona sempat menguasai puncak klasemen di pekan ini, usai mengalahkan Atletico Madrid dengan skor 2-1. Sayangnya, anak asuh Luis Enrique tersebut hanya bisa menikmati puncak klasemen selama empat jam saja.

Sebab, Madrid berhasil menang dalam drama lima gol di El Madrigal atas Villarreal. Kemenangan 3-2 membuat tim asuhan Zinedine Zidane tersebut kembali memimpin dengan koleksi 54 poin, atau unggul satu poin dari Barcelona di posisi dua.

5 Klub Sepakbola Terpopuler di Dunia, Ada Real Madrid?

Posisi Madrid sebenarnya lebih diuntungkan ketimbang Barcelona. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan masih mengantongi satu laga tabungan, yaitu melawan Celta Vigo.

Jika berhasil menang atas Vigo, maka Madrid bisa semakin menjauh dengan selisih empat poin dari Barcelona. Bek Real Madrid, Marcelo, optimistis timnya akan meraih gelar LaLiga pada akhir musim nanti.

Mengintip Kiprah Gemilang Legenda dan Bintang Real Madrid

"Barcelona melakukan apa yang harus mereka lakukan, dengan bertemu dengan lawan yang sulit dan menang. Tapi, jika meraih kemenangan di sisa laga, maka gelar juara akan ada di tangan kami," kata Marcelo dikutip Soccerway.

Sementara itu, kapten Real Madrid, Sergio Ramos, menilai perebutan gelar LaLiga tidak akan berlangsung dengan mudah. Maka itu, dia meminta rekan-rekannya di Madrid untuk bisa terus meningkatkan permainan.

"Ini akan sulit. Setiap lawan kami tentu saja ingin mempersulit. Kami tetap ingin selalu meraih tiga poin untuk bisa memenangkan gelar. Kami akan fokus dan terus meningkatkan permainan," kata Ramos.

Bintang Barcelona, Neymar, menyatakan hanya fokus dengan timnya untuk meraih gelar LaLiga, tanpa memikirkan klub lain. Dia juga mensyukuri kemenangan Barcelona atas Atletico.

"Kami tidak memikirkan tim lain, kami harus fokus dengan tim. Saya bahagia karena meraih kemenangan, apalagi di pertandingan yang sulit. Selamat kepada tim," kata Neymar dilansir dari Soccerway.

Sedangkan Luis Suarez mengatakan masih banyak pertandingan yang harus dilalui Barcelona. Pemain asal Uruguay tersebut menambahkan kemenangan demi kemenangan akan meningkatkan kepercayaan diri tim dalam merebut gelar juara.

"Yang terpenting adalah mengambil semua tiga poin. Semua pemain dalam keadaan siap. Kami telah menunjukkan jika kami berambisi untuk meraih gelar juara," kata Suarez.

Kontroversi Kemenangan Madrid

Kemenangan Real Madrid lewat skor 3-2 atas Villarreal harus diwarnai kontroversi dengan keputusan wasit Gil Manzano. Di mana, wasit memberikan hadiah penalti pada Madrid karena menilai bek Bruno Soriano melakukan handsball.

Bek Barcelona, Gerard Pique, langsung melancarkan serangan atas kontroversi tersebut. Sembari mengunggah beberapa artikel yang diterbitkan Marca, di menilai apa yang diberikan kepada Madrid tidaklah adil.

"Keputusan yang buruk membuat jarak delapan poin antara dua tim. Potongan gambar dari media yang berbasis di Madrid," tulis bek Barcelona, Gerard Pique, atas kontroveri kemenangan Madrid.

Apa yang diucapkan Pique langsung direspons oleh kapten Madrid, Sergio Ramos. Dia menyindir Pique yang dianggapnya iri dengan pencapaian Madrid saat ini.

"Saya kaget kalau Messi yang berkicau. Kita semua tahu dunia Pique, di mana semuanya memilih melawannya," ujar Ramos seperti dilansir Soccerway.

"Wasit punya tugas yang sulit dan kami harus membuat mereka merasa nyaman. Mungkin ada beberapa keputusan yang dianggap tak wajar, tapi kalian harus siap. Kami tak mau memusingkan isu ini, karena tak ada hasil yang berubah," lanjutnya.

Pelatih Madrid, Zinedine Zidane, ogah membahas penalti kontroversial tersebut. Dia menegaskan tidak akan pernah mencampuri segala keputusan yang diberikan oleh wasit dalam suatu pertandingan.

Sedangkan Presiden Villarreal, Fernando Roig, menilai Madrid sudah memberikan sogokan kepada wasit Gil Manzano. Dia mengaku melihat wasit dan asistennya keluar dari stadion sambil membawa bungkusan.

"Gil Manzano dan asistennya tinggalkan stadion dengan membawa bungkusan dari Real Madrid. Itu bukan hal yang bagus, itu menurut saya," ujarnya seperti dikutip AS.

Madrid Diuntungkan Wasit?

Apa yang diraih Real Madrid musim ini di La Liga tak terlepas dari keputusan kontroversial dari wasit. Seperti dilansir Sport, wasit La Liga telah memberikan 21 keuntungan kepada Madrid. Mayoritas, membuat Los Blancos menang.

“Bantuan” wasit untuk Cristiano Ronaldo sudah muncul sejak jornada pertama LaLiga. Ketika itu, ada satu kesalahan fatal yang dilakukan wasit Juan Martinez.

Dia tak memberikan penalti kepada Real Sociedad, yang merupakan lawan pertama Madrid di La Liga musim ini. Saat itu Dani Carvajal melakukan hantaman di kotak terlarang, hingga akhirnya Sociedad kalah 0-1 dari Madrid.

Berikut daftar keputusan kontroversial wasit yang untungkan Madrid:

Jornada 1, Real Madrid versus Real Sociedad, hasil akhir: 3-0

- Pelanggaran Dani Carvajal tak diganjar hukuman penalti. Posisinya, Madrid unggul 1-0 atas Real Sociedad

Jornada 2, Real Madrid versus Celta Vigo, hasil akhir: 2-1

- Gol Alvaro Morata disahkan, meski berada dalam posisi offside. Madrid unggul, 1-0.

Jornada 3, Real Madrid versus Osasuna, hasil akhir: 5-2

- Gol Cristiano Ronaldo disahkan, meski dalam posisi offside

- Morata terlihat aktif dalam posisi offside. Tapi, hakim garis tak mengangkat bendera. Akhirnya, Luka Modric berhasil mencetak gol kelima Madrid.

- Osasuna punya gol yang sah, tapi dianulir. Seharusnya, mereka bisa mencetak tiga gol.

Jornada 4, Espanyol versus Real Madrid, hasil akhir: 0-2

- Sergio Ramos tak dikartu merah. Padahal, dia melakukan pelanggaran keras saat kedudukan masih 0-0.

- Pelanggaran Pepe tak diganjar penalti saat Madrid unggul 1-0.

- Pelanggaran Ramos juga tak diganjar penalti ketika Madrid unggul 1-0.

Jornada 5, Real Madrid versus Villarreal, hasil akhir 1-1

- Ramos melakukan pelanggaran sebelum mencetak gol penyeimbang.

Jornada 10, Deportivo Alaves versus Real Madrid, hasil akhir: 1-4

- Penalti diberikan wasit kepada Madrid. Padahal, tak terjadi pelanggaran. Ujungnya, Madrid menyamakan skor dan menang 4-1.

Jornada 12, Atletico Madrid versus Real Madrid, hasil akhir: 0-3

- Lagi-lagi, wasit memberikan penalti kepada Madrid saat tak terjadi pelanggaran. Ronaldo mencetak gol dari titik putih.

Jornada 13, Real Madrid versus Sporting Gijon, hasil akhir: 2-1

- Lucas Vazquez melakukan diving di kotak penalti. Wasit menganggap Vazquez dilanggar, penalti diberikan dan Madrid unggul 1-0.

Jornada 14, Barcelona versus Real Madrid, hasil akhir: 1-1

- Carvajal melakukan handsball di kotak penalti. Tapi, wasit tak meniupkan peluit tanda terjadi pelanggaran.

- Ramos kembali melakukan pelanggaran sebelum mencetak gol penyeimbang.

Jornada 15, Real Madrid versus Deportivo La Coruna, hasil akhir: 3-2

- Ramos melakukan pelanggaran berat dan layak dikartu merah saat ingin mencetak gol. Tapi, wasit mengesahkan gol Ramos.

Jornada 17, Real Madrid versus Granada, hasil akhir: 5-0

- Isco melakukan pelanggaran ketika mencetak gol pembuka keunggulan Madrid.

- Karim Benzema berada dalam posisi offside saat mencetak gol kedua Madrid.

- Gol Granada dianulir, padahal seharusnya sah.

Jornada 18, Sevilla versus Real Madrid, hasil akhir 2-1

- Madrid mendapatkan penalti saat Carvajal dijatuhkan. Padahal, kontak fisik sangat minim. Ronaldo menjadi eksekutor penalti dan membuat Madrid unggul 1-0.

- Ronaldo tak dikartu merah. Padahal, dia bertindak di luar kewajaran.

Jornada 19, Real Madrid versus Malaga, hasil akhir 2-1

- Ramos mencetak gol dalam posisi offside dan membuat Madrid unggul 2-0.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya