- REUTERS/Miguel Vidal
VIVA.co.id – Pemain Deportivo La Coruna, Alejandro Bergantinos mengaku sulit kembali memfokuskan diri dalam pertandingan melawan Atletico Madrid di Estadio Riazor usai membuat Fernando Torres terkapar. Keduanya terlibat duel bola udara dalam laga lanjutan LaLiga, Jumat 3 Maret 2017 dini hari WIB.
Torres yang tertabrak dari belakang oleh Bergantinos tak mampu mengendalikan tubuhnya. Alhasil, dia terjatuh dengan kondisi kepala lebih dulu menyentuh tanah. Pemain berusia 32 tahun tersebut sempat mengerang kesakitan, sampai akhirnya kehilangan kesadaran.
(Baca juga: Ekspresi Kepanikan saat Fernando Torres Terkapar)
Melihat kejadian tersebut, para pemain dari kedua tim langsung menghentikan pertandingan dan meminta tim medis untuk memberi pertolongan. Beruntung kesadaran Torres bisa segera dipulihkan dan dia dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Di lapangan, saya berdoa dia untuk segera pulih dan sadar sesegera mungkin. Itu duel, tapi saya tidak berharap sampai seperti itu. Beruntung dokter mampu menstabilkan kondisinya," kata Bergantinos, dikutip dari Mirror.
"Anda sedang bermain, dan harus terus fokus. Tetapi, saya tidak bisa lagi berpikir tentang pertandingan. Yang terpenting bagi saya dia dalam kondisi baik-baik saja," imbuhnya.
(Baca juga: Lihat Fernando Torres Terkapar, Pelatih Atletico Ketakutan)
Seusai pertandingan, Bergantinos dilaporkan langsung menuju ke rumah sakit untuk melihat kondisi terkini Torres. Menurut diagnosa dokter, striker asal Spanyol tersebut menderita cedera otak traumatis, sehingga butuh perawatan intensif.
