- VIVA.co.id/Donny Adhiyasa
VIVA.co.id – Timnas Indonesia U-22 menggelar latihan dalam seleksi tahap ketiga, Rabu 8 Maret 2017. Dalam latihan hari kedua ini, pelatih Luis Milla Aspas memberikan menu taktik.
Milla memberikan porsi small games dalam sesi latihan. Asisten pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti Tukiman, menjelaskan, dalam latihan tersebut Milla ingin memberikan materi latihan transisi. Selain itu, pelatih asal Spanyol tersebut tidak ingin pemainnya terlalu lama dalam memegang bola.
"Ada small games transisi, pertama ada games 3 lawan 2, setelah melakukan shooting kemudian berubah menjadi bertahan 2 vs 1. Milla juga ingin pemain selalu terus bergerak ketika memegang bola. Selalu membuka ruang untuk sirkulasi," kata Bima usai latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Rabu 8 Maret 2017.
Menurut Bima, Milla juga tidak ingin pemain terlalu lama dalam memegang bola. Mantan pelatih Real Zaragoza ini ingin pemain hanya melakukan lima sentuhan sebelum menyelesaikan peluang.
Bima menjelaskan, coach Milla juga ingin sirkulasi bola berjalan dengan cepat. Jika terhalang oleh pemain lawan, maka bola harus segera pindah ke sisi lain.
"Sirkulasi harus cepat. Jika terhalang segera pindah sisi lain. Tiga sentuhan kalau bisa langsung menyelesaikan peluang," tambah Bima. (one)
Momen Tegang dan Panik Saat Bus Pawai Timnas U-22 Masuk Terowongan Semanggi
Ditengah berjalannya pawai Timnas Indonesia itu terjadi hal yang menegangkan, yaitu momen ketika mobil trans Jakarta yang menjadi kendaraan imnas memasuki terowongan
