Kiper Bali United Bahagia Bisa Kembali Ikut Pawai Ogoh-ogoh

Kiper Bali United, I Made Wardana
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bobby Andalan (28/3/2017)

VIVA.co.id - Satu hari jelang perayaan Nyepi, Umat Hindu di Bali menggelar pawai ogoh-ogoh.? Ogoh-ogoh merupakan boneka raksasa yang terbuat dari anyaman bambu, diluluri bubur kertas dan diwarnai dengan cat.

Terpopuler: Sindiran Suporter Bali United, Media Asing Puji Indonesia

Ogoh-ogoh diarak keliling kota untuk menyambut Tahun Baru Saka 1939. Ogoh-ogoh sendiri merupakan manifestasi dari Bhutakala. Begitu senangnya umat Hindu Bali dalam menyambut pawai ogoh-ogoh.

Begitu pula yang dirasakan oleh penjaga gawang Bali United, I Made Wardana. Wardana bergabung dengan STT (Sekaa Teruna Teruni/kelompok muda-mudi) Putra Sesana, Ubud Kelod, Gianyar juga ikut mengarakogoh-ogoh keliling kota.

Spanduk Sindiran Suporter Bali United untuk Bhayangkara FC: Degradasi Karma 2017

Mantan penjaga gawang Arema Cronus itu mengaku senang bisa kembali terlibat dalam pawaiogoh-ogoh bersama rekan-rekannya di Desa Peliatan, Ubud, Gianyar. Wardana mengaku senang bisa kembali terlibat dalam prosesi atraksi budaya tahunan tanah kelahirannya tersebut.

"Ini tahun pertama saya Nyepi di Bali setelah sejak enam tahun lalu tak merasakannya saat masih membela Pelita Jaya," kata Wardana.

Hasil Liga 1: Bali United dan Dewa United Petik Poin Sempurna

"Pastinya senang bisa ikut merayakan Nyepi tahun ini bersama keluarga dan teman-teman. Saya sangat menikmati setiap prosesi yang kami lewati. Ini jadi malam Nyepi yang sangat bermakna bagi saya," sambungnya.

Bagi Wardana, pawai ogoh-ogoh selain tradisi Hindu secara turun temurun, juga menjadi parade yang dapat disaksikan oleh wisatawan yang tengah berlibur di Bali.?

"Ogoh-ogoh di Ubud sudah jadi tradisi sama seperti halnya di daerah lain di Bali. Pawai seperti ini juga bisa menjadi hiburan bagi wisatawan yang berlibur di Ubud," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya