- VIVA.co.id/Lucky Aditya
VIVA.co.id – Arema FC jadi salah satu klub yang tengah dipusingkan dengan aturan penggunaan pemain U-22 untuk Liga 1. Meski sudah mempunyai pemain U-22, namun tiga pemain yang sering dijadikan starter justru di panggil oleh Timnas U-22 untuk Sea Games 2017.
Tiga pemain itu adalah Nasir, Bagas Adi Nugroho, dan Hanif Abdurauf Sjahbandi. Ketiga pemain ini menjadi pilihan utama untuk melengkapi aturan penggunaan pemain U-22. Di Piala Presiden lalu, mereka menjadi pilihan utama.
Selain untuk pemenuhan regulasi Liga 1. Pemain muda diharapkan mampu menjadi bagian proyek jangka panjang tim Singo Edan.
"Saat ini kita mencari pemain muda U-22 minimal ada 5 sampai 6 pemain karena kalau tiga pemain dipanggil Timnas kita nanti akan punya penggantinya. Dan kalau tiga pemain main cedera kan tidak boleh diganti kalau tidak dengan U-22 juga," kata Pelatih Arema FC, Aji Santoso, Selasa 28 Maret 2017.
"Nah saya juga coba mengkonsep jangka panjang artinya untuk lebih memperhatikan pemain muda karena bisa menjadi aset untuk Arema ke depan," ujarnya.
Aji menegaskan jajaran pelatih mencari dan merekrut bibit muda sepak bola tanah air bukan berarti menyisihkan pemain senior yang ada di Arema. Sebab, menurutnya kombinasi senior dan yunior masih sangat dibutuhkan.
"Bukan menyisihkan pemain senior saya ingin melihat regenerasi di Arema itu tidak terputus atau berhenti," lanjut Aji.
"Makanya kalau ada pemain muda potensi akan kita bina disini dengan harapan 2 atau 3 tahun lagi bisa berkembang. Semoga nanti arema tidak hanya tergantung pada pemain bintang aja kalau mungkin perlu 2 atau 3 pemain tapi lebih baik kan memunculkan pemain bintang sendiri," katanya. (ren)
